Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meminta kontingen Indonesia untuk menjadi juara umum di ajang ASEAN School Games (ASG) 2019. Hal itu tak lain lantaran Indonesia mendapat kehormatan sebagai tuan rumah.
ASEAN School Games 2019 akan berlangsung di Semarang, pada 17-25 Juli mendatang. Turnamen ini akan diikuti para pelajar dari 10 negara di kawasan Asia Tenggara.
Mereka antara lain, Thailand, Vietnam, Malaysia, Myanmar, Kamboja, Brunei Darussalam, Laos, Filipina, Singapura, serta Indonesia sendiri selaku tuan rumah.
"Sudah 10 kali ASEAN School Games dilaksanakan, tapi Indonesia belum pernah --baru satu kali pada 2016-- jadi juara umum. Ini saatnya, yang ke-11 kali ini, di Semarang, kita pecahkan raih predikat itu," ujar Imam Nahrawi saat menghadiri peluncuran maskot dan logo ASG 2019 di Wisma Kemenpora, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
Baca Juga: ASEAN School Games 2019 Resmi Luncurkan Logo dan Maskot
"Tentu tidak boleh ada pengaturan skor, tapi dengan dukungan luar biasa masyarakat Jawa Tengah dan Indonesia, atlet-atlet Indoensia semakin kuat mentalnya untuk jadi juara," sambungnya.
Pada perhelatan ASG tahun lalu, kontingen Indonesia sejatinya berhasil melampaui target yang dicanangkan pihak Kemenpora yaitu minimal 26 medali emas.
Walaupun sukses melampaui target, tim Merah Putih pada akhirnya harus puas duduk sebagai runner-up di akhir klasemen dengan perolehan 31 medali emas, 36 medali perak, serta 30 medali perunggu.
"Semoga juara umum nanti jadi berkah untuk masa depan dan kebangkitsn olahraga Indoensia. Mari bersama-sama hadir pada 17-25 Juli di semarang Jawa Tengah," pungkasnya.
Baca Juga: Menpora Semangati Tim Voli Indonesia yang Tanding di Asian Peace Cup