Dikhawatirkan Alami Kerusakan Otak, Pacquiao: Tuhan Selalu Menjaga Saya

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Selasa, 18 Juni 2019 | 17:42 WIB
Dikhawatirkan Alami Kerusakan Otak, Pacquiao: Tuhan Selalu Menjaga Saya
Juara dunia tinju kelas welter WBA, Manny Pacquiao, tengah berlatih di sebuah sasana tinju di Manila, Filipina, Selasa (27/11/2018), dalam rangka persiapan menghadapi Adrien Broner pada 19 Januari mendatang. [AFP/Ted Aljibe]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Tapi Anda harus ingat dia sudah mendekati usia 41 tahun. Saat seorang petinju telah memasuki usia 40-an, dia tak akan sebaik masa jayanya," jelas Arum.

"Saya khawatir, bahwa saat seorang petinju mencapai usia tertentu mungkin mereka tidak boleh bertarung lagi," tuturnya.

Petinju Filipina, Manny Pacquiao (kiri), bersama CEO Top Rank, Bob Arum. [AFP/Patrick Hamilton]
Petinju Filipina, Manny Pacquiao (kiri), bersama CEO Top Rank, Bob Arum. [AFP/Patrick Hamilton]

"Maksud saya, para dokter akan memberitahu bahwa tengkorak (kepala) semakin tua, semakin tipis. Jadi seorang petinju yanglebih muda mendapat pukulan dan tengkoraknya menyerap pukulan, maka tidak akan memengaruhi masalah pada otak."

"Tapi saat mereka sudah tua, tempurung kepala menjadi lebih tipis. Jika Manny Pacquiao menderita kerusakan otak, maka itu akan jadi kabar yang buruk."

Baca Juga: Daud Yordan: Saya Yakin Pacquiao Menang Lawan Thurman, Bahkan...

"Zab Judah adalah contoh nyata betapa berbahayanya seorang petinju tetap bertarung di usia 40-an," tukas pria berusia 87 tahun ini.

Duel antara Manny Pacquiao vs Keith Thurman akan dihelat di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, 20 Juli mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI