Suara.com - Manajer timnas basket putra Indonesia, Fareza Tamrella memperkirakan pebakset asing CLS Knights, Maxie Esho, baru akan bergabung dengan Pelatnas SEA Games 2019 pada September mendatang.
Mocha—sapaan akrab Fareza Tamrella—menjelaskan saat ini PB Perbasi dan Badan Tim Nasional (BTN) tengah mengurus proses naturalisasi Esho.
Pebasket berkebangsaan Amerika Serikat itu sendiri saat ini tengah memperkuat salah satu tim basket di liga bola basket Hong Kong.
"Saat ini kami serahkan ke Perbasi karena ini didokumentasi. Cuma kembali lagi rencananya dengan Maxie Esho itu tinggal proses naturalisasi, tapi on progress karena ini sudah surat menyurat dan proses administrasi saja," kata Mocah ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Selasa (18/6/2019).
Baca Juga: Aksi Koboi Jalanan Warnai Parade Juara Raptors, Dua Orang Terluka
"Dia sekarang lagi main di liga Hong Kong. Dia ikut kejuaraan divisi Hong Kong, nanti September baru dia join dengan kami," sambungnya.
Maxie Esho diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia di SEA Games 2019 Filipina, 30 November-11 Desember mendatang.
Selain itu, center berusia 28 tahun ini diharapkan bisa memberikan kontribusi maksimal kepada Timnas Indonesia yang juga tengah berjuang lolos dari Kualifikasi FIBA Asia 2021.
Mocha menjelaskan selain Esho, PB Perbasi dan BTN juga turut mengincar satu nama pemain naturalisasi lainnya, yang diproyeksikan sebagai pemain cadangan.
"Ada satu nama lagi. Kami lagi menunggu agen dan rencananya satu ini buat cadangan. Target utamanya Maxie, tapi kalau satu lagi direkomendasi bagus tak tertutup kemungkinan ya itu bisa jadi opsi," jelasnya.
Baca Juga: Mengenal Howik Bebraham, Si Singa dari Jerman, Penantang Daud Yordan