Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, menerima Ananda M Hambali Tolib, atlet sepakbola muda yang akan mengikuti trail di Eropa, di ruang kerja lantai 10, Grha Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (12/6/2019). Pesepakbola yang kini bernaung di Persela Lamongan tersebut merupakan jebolan Sekolah Khusus Olahragawan (SKO) Ragunan binaan Menpora.
Hasil kerja keras yang merupakan pilihan sendiri sejak kecil, kini mulai nampak hasilnya dengan pengakuan dunia, khususnya dari belahan Eropa. Hambali pernah berlatih di SSB Tiga Raksa Soccer School, yang kini bernama Bhayangkara Tiga Raksa Football School, di Kabupaten Tangerang. Ia kemudian melanjutkan ke SKO Ragunan.
"Tak disangka, Hambali dihubungi agen dari Eropa untuk trial selama satu bulan, pada 13 Juni - 20 Juli. Mohon Pak Menteri berkenan melepas dan memberikan arahan," pinta Sutrisna, ayah Hambali yang setia mendampingi.
Mendengarkan penyampaian orangtua, Menpora menyatakan menaruh harapan besar agar menorehkan kesuksesan, dan sekembalinya nanti dapat menjadi idola baru anak muda di dunia kulit bundar yang amat digandrungi masyarakat manapun.
Baca Juga: Menpora Terima PP Muhammadiyah Soal Kepemudaan dan Keolahragaan
"Sukses ya Hambali. Semoga berhasil menjadi pemain sepakbola yang mampu mengharumkan, tidak saja keluarga tetapi untuk Merah Putih. Ini bukti dunia mengakui kualitas pemain Indonesia. Sukses untuk SSB Tiga Raksa dan SKO Ragunan yang terus melahirkan atlet bertalenta. Mari kita lepas dengan doa agar Hambali sukses, dapat berkiprah di timnas dan semoga dapat merumput di Madrid sebagaimana cita-citanya," tutup Menpora.
Hambali menyampaikan terima kasih atas dukungan sekaligus doa dari Menpora dan seluruh yang hadir mengiringi keberangkatannya ke Eropa.
Di sana ada Deputi Pembudayaan Olahraga, Raden Isnanta, Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga, Yuni Poerwanti, Asdep Olahraga Rekreasi, Teguh Raharjo, Asdep Pengelolaan Pembinaan Sentra dan SKO, Bayu Rahadian.
Ada pula Dispora Kabupaten Tangerang, Wawan Hermawan, KONI Kabupaten Tangerang, Imam Subekhi, orangtuanya Sutrisna dan Marlina, kakak sekaligus pelatihnya, Iyan Ahmad Fajri.
Baca Juga: Menpora Harap ASEAN Schools Games 2019 Jadi Spirit Atlet Berprestasi