Suara.com - Sprinter muda andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri berharap Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo - Ma'ruf Amin bisa memberikan kesejahteraan kepada para atlet dalam kepemimpinannya lima tahun ke depan.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilpres 2019 pada, Selasa (21/5/2019) dini hari.
Hasilnya, pasangan nomor urut 01 Jokowi - Ma'ruf Amin unggul 55,50 persen atau meraih total 85.607.362 suara.
Sedangkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno meraih total suara 68.650.239 atau 44,50 persen dari total nasional.
Baca Juga: Demo Pilpres 2019 Ricuh, Zohri Pilih Tetap di Dalam Asrama
Terkait hasil ini, Zohri pun berharap pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin bisa menambah perhatian kepada para atlet nasional yang berjuang membawa nama Indonesia.
"Ya untuk presiden terpilih, ya harapan saya itu bisa memberikan lebih lagi kepada atlet dari pada kemarin-kemarin, itu saja," ujar Lalu Muhammad Zohri saat dihubungi Suara.com, Rabu (22/5/2019).
"Perhatian (pemerintah) harus lebih, atau seperti kalau kita dapat juara di ajang internasional, itu bisa dapat bonus. Misalnya jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Itu kan untuk masa depan atlet," sambungnya.
Meski berharap pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin bisa memberi perhatian kepada para atlet, Zohri tetap menegaskan jika kesuksesan seorang atlet tetap saja bergantung pada pribadi masing-masing.
Baca Juga: Lolos Olimpiade 2020, Lalu Muhammad Zohri Tak Kuasa Menahan Tangis
Karena itu, sprinter yang baru saja memastikan diri sebagai atlet Indonesia pertama yang lolos ke Olimpiade 2020 Tokyo itu, mengaku hanya ingin fokus untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi.
"Siapapun presidennya, kalau kita tidak kerja juga kan kita tidak makan. Ya pokoknya seperti itulah. Kita sebagai atlet kan harus tetap latihan dan latihan," pungkas Lalu Muhammad Zohri.