Suara.com - Menteri Pemuda dan Olaharaga (Menpora), Imam Nahrawi memberikan arahan dalam Rapat Pimpinan (Rapim) tentang Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP), di Ruang Rapat Lantai 10 Graha Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2019).
Rapim yang diikuti oleh Sesmenpora Gatot S Dewa Broto dan para deputi serta pejabat Eselon 1 dan 2 lainnya ini bertujuan untuk merencanakan berbagai agenda kegiatan sehubungan pagu indikatif 2020.
Dalam pembukaannya, Menpora menyampaikan arahan Presiden RI Joko Widodo, bahwa APBN tahun 2020 akan mengarah pada dua poin penting, yaitu pertama, penekanan pada "money follow program".
Yang selanjutnya, kedua, konsentrasi semua program akan mengarah pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Implikasi dari keduanya adalah penurunan pagu anggaran dan pemangkasan anggaran, sehingga semua perlu dirumuskan dengan baik.
Baca Juga: Buka Puasa Bersama, Menpora: Kita harus Kuat, Solid, dan Kompak
“Ini rapat perdana, sehingga ada energi positif. Semua harus direncanakan dengan matang dan terus diperjuangkan, agar misi besar memajukan kepemudaan dan keolahragaan Tanah Air membuahkan hasil maksimal," ujarnya.
Di sisi lain harus terus dievaluasi, mana kegiatan yang layak diteruskan dan mana yang perlu dihentikan.
"Silakan ditindaklanjuti. Kegiatan yang berjalan baik dan menjadi prioritas, silakan dilanjutkan, yang tidak layak silakan dihentikan dan ganti dengan program yang berdampak luas," pungkas Menpora.