Pelatih Akui Performa Kevin / Marcus Menurun

Jum'at, 03 Mei 2019 | 16:19 WIB
Pelatih Akui Performa Kevin / Marcus Menurun
Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, menjadi runner-up Kejuaraan Bulutangkis Asia 2019, Minggu (28/4). Pasangan berjuluk The Minions ini kalah dari Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) di babak final dengan skor 18-21 dan 3-21. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan ganda putra terbaik di dunia asal Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tengah mengalami periode buruk. Ganda putra berjuluk The Minions itu sudah empat turnamen beruntun gagal meraih gelar juara.

Teranyar, Kevin/Marcus kembali menjadi sorotan lantaran harus puas menjadi runner-up Badminton Asia Championships (BAC) 2019 dengan cara yang cukup memalukan. Menjadi satu-satunya wakil Indonesia di final, keduanya kalah telak dari wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

The Minions yang merupakan unggulan pertama turnamen, nyatanya gagal tampil bersinar. Mereka kerap kali melakukan kesalahan hingga kalah dengan skor telak, 18-21, 3-21.

Herry Iman Pierngadi selaku pelatih kepala ganda campuran pelatnas PBSI mengakui jika performa Kevin/Marcus tengah mengalami penurunan. Namun Ia menolak jika anak didiknya itu disebut sudah tak punya semangat juang.

Baca Juga: Kevin / Marcus Kalah Telak di Kejuaraan Asia, Susy: Pasti Ada Sesuatu

Pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur. (Suara.com/ Arief Apriadi)
Pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur. (Suara.com/ Arief Apriadi)

"Tidak ada (kendala non teknis), saya sudah tanya mereka, (jawabannya) oke saja. Cuma memang kualitas menurun, mau menyerang tidak tembus-tembus," ujar Herry Iman Pierngadi di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Jum'at (3/5/2019).

"Akhirnya dilihat dari luar kesannya spirit dan perjuangan (Kevin/Marcus) tidak ada. Padahal mau memaksa (menyerang) pun mereka berhitung, bahasa kasarnya sudah lepas saja," sambungnya.

Lebih jauh, pelatih berjuluk Naga Api itu berharap Kevin/Marcus bisa segera bangkit dan belajar dari kekalahan. Satu tahun menjelang Olimpiade, persaingan dinilai Herry memang berlangsung lebih ketat.

"Saya sih bilang ke mereka, memang jelang Olimpiade ini kita harus lebih fokus. Kekalahan yang kemarin-kemarin sudah jangan terlalu dipikirkan, setiap pemain pasti tidak mau kalah. Mungkin musuhnya lebih bagus, atau sudah pelajari permainan mereka," pungkas Herry.

Setelah puasa gelar di empat turnamen beruntun, Kevin/Marcus tercatat akan membela tim Indonesia di kejuaraan beregu campuran Sudirman Cup 2019. Ajang yang kali pertama bergulir apda 1989 di Jakarta itu akan berlangsung di Nanning, China pada 19-26 Mei 2019 mendatang.

Baca Juga: Olimpiade Kian Dekat, PBSI Harap Kevin / Marcus Segera Bangkit

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI