Suara.com - Sadar tak selamanya bisa menggantungkan hidup sebagai atlet bulutangkis, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, kini mulai merambah dunia bisnis.
Pasangan peraih medali perak Asian Games 2018 itu memilih mendirikan kedai kopi sebagai bisnis perdana mereka.
Kedai kopi ini telah resmi dibuka pada akhir Maret lalu, dan diberi nama Fajri Coffee. Kedai tersebut didirikan di sekitaran Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung, Jawa Barat.
Rian menjelaskan, ide melebarkan sayap ke dunia bisnis adalah murni inisiatif Fajar Alfian. Ia setuju dengan ide rekannya itu karena ingin mencari pengalaman berbisnis.
Baca Juga: MotoGP: Kekuatan Utama Motor Suzuki Dibocorkan Eks Pebalapnya
"Ide awalnya itu dari Fajar dan dia ajak saya untuk join di bisnis kopi ini. Saya jawab ya sudah kenapa enggak. Kita coba-coba untuk bisnis," ujar Rian saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Uangnya kami bagi berdua, 50:50. Jadi saya dan Fajar itu nyewa orang lagi, saudara Fajar yang mengurusi bisnis itu," sambungnya.
Terkait nama Fajri Coffee, Rian mengatakan tak ada arti atau makna khusus dari pemilihan nama tersebut. Fajri Coffee merupakan singkatan dari nama mereka berdua.
"Ya karena kita partneran jadi cari nama yang gampang saja. Untuk sekarang sih lumayan ya yang datang (berkunjung). Dari pencinta bulutangkis juga, dan lokasinya itu kan memang dekat kampus, jadi ramai," tuturnya.
Lebih jauh, Rian berharap bisnis kedai kopi ini bisa berdampak positif terkait kekompakan dirinya dan Fajar, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Baca Juga: Legenda MotoGP: Valentino Rossi Bikin Saya Syok
"Ya kita sih di luar dan di dalam lapangan tetap solid. Kami sering ngobrol juga," pungkas Rian.
Sebelumnya, mantan atlet spesialis ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, telah lebih dulu merambah dunia bisnis sebelum pensiun pada akhir Januari lalu.
Liliyana memilih bisnis refleksi dan properti sebagai pegangan untuk mendapatkan nafkah setelah pensiun dari dunia bulutangkis.