Suara.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi harus puas duduk di peringkat kedua pada MotoGP Amerika Serikat 2019. Dia pun meminta maaf karena gagal meraih podium juara.
Valentino Rossi yang memulai balapan dari posisi kedua, sejatinya punya peluang untuk mengakhiri dahaga kemenangan yang kali terakhir diraih pada MotoGP Belanda 2017.
Pebalap 40 tahun itu mengambil alih posisi pertama setelah Marc Marquez (Repsol Honda) yang sejak awal balapan terus memimpin, mengalami kecelakaan pada tikungan 12, lap ke delapan.
Namun, setelah memimpin balapan hingga empat lap terakhir menjelang finis, harapan untuk meraih podium kemenangan di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Texas, Amerika Serikat pun buyar.
Baca Juga: Gagal Pertahankan Gelar, Timnas BMX Indonesia Tetap Dapat Sanjungan
Alex Rins (Suzuki Ecstar) yang terus menguntit di posisi kedua sukses menyalip The Doctor (julukan Valentino Rossi), dan mempertahankan posisinya hingga garis finis.
"Saya sangat meminta maaf karena gagal meraih kemenangan," ujar Valentine Rossi menyesal seperti dilansir Motorsport, Senin (15/4/2019).
"Ketika saya melihat Marc Marquez terjatuh, saya berpikir "Mungkin saya bisa meraih kemenangan". Akan tetapi setelah itu (Alex) Rins datang," imbuhnya.
Finis runner-up di MotoGP Amerika Serikat 2019, membuat Valentino Rossi untuk sementara bertengger di posisi kedua klasemen MotoGP 2019 dengan perolehan 51 poin.
Ia tertinggal tiga angka dari Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) yang nyaman duduk di peringkat pertama, setelah menyelesaikan balapan di posisi keempat.
Baca Juga: Selamat GP ke-1000! Inilah Kalimat Inspiratif Pilot F1 Sepanjang Masa
Sementara Marc Marquez yang gagal finis harus puas posisinya tergeser. Rider berjuluk The Baby Alien itu kini menduduki peringkat keempat dengan 45 poin di belakang Alex Rins.