Suara.com - Seri ketiga balapan MotoGP kali ini akan bertempat di Circuit of the Americas (COTA) dan berlangsung pada Senin (15/4/2019) pukul 02.00 WIB. Balapan kali ini dihebohkan dengan kondisi sirkuit yang menurut beberapa pembalap terlalu buruk.
Banyak benjolan, bahkan pembalap tim Aprilia, Aleix Espargaro mengibaratkan seolah-olah seperti sedang rodeo selama memacu motornya di lintasan ini. Walaupun diprediksi bakal menjadi balapan yang sulit, nama Marc Marquez diprediksikan menjadi pemain yang paling diunggulkan untuk menjuarai sirkuit ini.
Bukan tanpa alasan, juara dunia tujuh kali ini telah memenangi balapan di MotoGP Amerika selama 6 kali beruntun, membuatnya layak untuk disebut sebagai raja di sirkuit tersebut. Apalagi selama sesi latihan bebas, pembalap Spanyol ini tampil sangat kompetitif dengan selalu berada di barisan depan.
Namun langkah Marquez tentu tidak akan mudah. Pasalnya selama sesi latihan bebas, duo Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi tampil menjanjikan. Maverick Vinales sempat menggusur Marc Marquez dari daftar pembalap tercepat selama sesi latihan bebas kedua, dan Valentino Rossi berhasil menempati posisi ketiga, tepat di belakang Marquez.
Baca Juga: Balasan Telak Ojol Bali ke Konsumen yang Cancel Order Karena Driver Jelek
Apalagi Vinales dan Rossi tampil bagus musim lalu, di mana Vinales berhasil menjadi runner-up pada balapan musim lalu di sirkuit ini, begitu juga Rossi yang menempati peringkat keempat. Namun, inkonsistensi Yamaha membuat performa selama sebelum balapan bukanlah jaminan bagi kedua pembalap ini untuk bisa berada di posisi depan, seperti halnya yang terlihat pada dua balapan sebelumnya.
Lain halnya dengan Jorge Lorenzo, rekan satu tim dari Marc Marquez ini tampak masih kelabakan dengan motor barunya. Semenjak laga pertama balapan musim dini bergulir, Jorge Lorenzo masih jauh dari podium. Walaupun kendala teknis pada motornya bisa menjadi biang keladi, namun toh selama sesi latihan bebas, Lorenzo masih belum menunjukkan adanya tanda-tanda perlawanan sengit.
Beralih ke Andrea Dovizioso. Walaupun terkesan kalem dan kurang mengancam, pembalap tim Ducati ini selalu menyimpan senjata rahasia yang bakal membuat jalannya balapan di Amerika nanti jadi panas. Ditambah dengan kondisi sirkuit yang memiliki beberapa sektor lintasan lurus yang cukup panjang, membuat Desmo Dovi diprediksi bakal bisa berbicara banyak. Apalagi pembalap ini mampu menempati tempat ketiga musim lalu, membuat dirinya tidak bisa dipandang sebelah mata.
Hanya kondisi lintasan dan kecerobohan Marc Marquez yang bakal membuat balapan ini susah ditebak. Namun jika Marquez tetap tampil konsisten, maka Rossi dan para rival harus bekerja ekstra keras untuk mengakhiri catatan manis dari pembalap tim Repsol Honda ini.
Baca Juga: Yes, Benelli Siap Menggoda Pencintanya dengan Motor Underbone!