Infografis
Suara.com - Saul "Canelo" Alvarez membuka peluang trilogi pertarungan melawan Gennady Golovkin. Hanya saja, petinju asal Meksiko ini mengajukan satu syarat.
Dia bersedia melakoni pertarungan ketiga melawan Golovkin asal petinju terkemuka Kazakhstan itu kembali memiliki sabuk juara dunia tinju.
"Jika Golovkin memiliki sabuk juara dunia, maka ayo saja. Kenapa tidak? Kami bisa memberikan fans pertarungan yang luar biasa bila ini terwujud," ujar Alvarez, dikutip dari Boxing News 24, Rabu (10/4/2019).
Saat ini, Saul Alvarez merupakan pemegang sabuk juara dunia tinju kelas menengah WBA (Super) dan WBC.
Baca Juga: Jelang MotoGP AS, Valentino Rossi Latihan di 'Rumah' Dovizioso
Kedua sabuk itu diraihnya usai mengalahkan Golovkin dalam duel kedua mereka, 15 September 2018 lalu.
![Saul Alvarez (kiri) saat bertarung melawan Gennady Golovkin, 16 September 2017, di T-Mobile Arena, Amerika Serikat. [AFP/John Gurzinski]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/04/19/53232-saul-alvarez-vs-gennady-golovkin.jpg)
Duel pertama kedua petinju yang berlangsung 16 September 2017 berakhir dengan hasil imbang.
Alvarez saat ini tengah membidik sejarah sebagai petinju Meksiko pertama yang menjuarai empat badan tinju berbeda; WBA, WBC, IBF, dan IBO.
Peluang untuk mencetak sejarah tersebut terbuka lebar bagi Alvarez.
Ini mengingat Alvarez telah dijadwalkan berduel melawan juara dunia tinju kelas menengah IBF, Daniel Jacobs, 4 Mei mendatang.
Baca Juga: Bendera Merah Putih Berkibar di Podium F1 GP Bahrain, Publik Indonesia Geer
Bila sukses mengalahkan Jacobs, maka bukan tidak mungkin Alvarez akan melebarkan ekspansinya di kelas menengah dengan menantang pemegang sabuk juara dunia tinju IBF, Demetrius Andrade.
![Petinju Kazakhstan, Gennady Golovkin (kiri), melontarkan straight kiri yang mendarat di dagu lawannya, Saul Alvarez, dalam duel di T-Mobile Arena, Las Vegas, AS, Sabtu (16/9/2017). [AFP/John Gurzinski]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/02/11/14728-gennady-golovkin-vs-saul-alvarez.jpg)
"Misi tahun ini memenangkan semua sabuk," kata Alvarez, 28 tahun, yang memiliki rekor tanding 51 kali menang (35 diantaranya menang KO), dua kali seri, dan sekali kalah.
"Misi itu sangat mungkin terwujud, tapi hari ini saya 100 persen fokus menghadapi pertarungan melawan Jacobs," tukas Alvarez.
