Infografis
Suara.com - Genderang perang ditabuh Jack Miller. Pebalap tim satelit Ducati ini mengaku siap bersaing meraih podium dengan jajaran pebalap papan atas MotoGP.
Optimisme itu menyusul performa motor Ducati Desmosedici GP19 yang digunakannya pada balapan MotoGP musim ini.
Seperti diketahui, meski bergabung di tim satelit, namun Miller mendapatkan motor yang serupa dengan dua pebalap pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Sementara rekan setim Miller di tim Alma Pramac Racing, Francesco Bagnaia, menggunakan motor pabrikan Ducati tahun lalu, yakni Desmosedici GP18.
Baca Juga: Jalan-jalan di Mal Manila, Floyd Mayweather Dikatai Pengecut
"Saya benar-benar sangat senang mengendarai motor Ducati 2019," kata Miller, dikutip dari Motorsport, Senin (8/4/2019).
"Penjelasan sederhananya, kini saya sudah punya senjata untuk baku tembak—siap bersaing dengan para pebalap papan atas," pebalap asal Australia ini menambahkan.
![Pebalap tim satelit Ducati, Jack Miller (kiri), mencoba melewati rider utama Ducati, Andrea Dovizioso, saat sesi kualifikasi MotoGP Argentina, Sabtu (30/3/2019). [AFP/Juan Mabromata]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/04/08/92727-jack-miller.jpg)
Pada balapan seri perdana MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Qatar, 10 Maret lalu, Jack Miller gagal menyelesaikan lomba lantaran mengalami masalah pada jok motornya.
Di seri berikutnya di Sirkut Termas de Rio Hondo, Argentina, 31 Maret 2019, pebalap berusia 24 tahun ini nyaris meraih podium.
Dia harus puas finis keempat di belakang Marc Marquez (Repsol Honda), Valentino Rossi (Yamaha), dan Dovizioso.
Baca Juga: Liliyana Natsir Tagih Janji Pemerintah Soal Tunjangan Olympian
"Saya benar-benar frustasi di Qatar. Dengan cara Dovizioso mengontrol balapan dan kecepatan, saya merasa bisa tetap berada di barisan depan," ujar Miller.
