Infografis
Suara.com - Mantan bintang klub Golden State Warriors, Jason Anthoney Richardson percaya jika pebasket Indonesia punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi tampil di kompetisi basket sebesar NBA atau The National Basketball Association, kebanggaan Negeri Paman Sam.
Hal itu disampaikan Jason Richardson kepada Suara.com usai menjadi pelatih dan juri di program Jr. NBA Indonesia Camp 2019 yang berlangsung di Cilandak Sport Center, Jakarta Selatan, Minggu (31/3/2019).
Menurut Jason Richardson, ada beberapa tips yang bisa diterapkan para pebasket muda untuk meningkatkan skill mereka di atas lapangan. Hal itu terbagi dua, yakni dalam segi mentalitas dan teknik.
Baca Juga: Canggih, Sebentar Lagi Kabin Kendaraan Bakal Bebas Virus Penyakit
Dari segi mentalitas, mantan bintang Golden State Warriors periode 2001-2007 itu menyebut para pebasket muda Indonesia harus memiliki motivasi dan keseriusan pada olahraga basket.
Sementara dari segi teknik, para pebasket muda diminta Jason Richardson untuk meningkatkan skill dasar permainan basket.
"Banyak kemungkinan untuk pemain Indonesia bermain di WNBA (NBA putri) dan NBA. Asalkan mereka mau bekerja keras, berdedikasi dengan game, dan bekerja lebih baik," kata Jason Richardson.
"Saya pikir mereka juga harus meningkatkan skill dasar seperti dribble, pass, shooting, dan defense. Saya pikir Jr. NBA Indonesia All Star tahun ini lebih baik dari yang tahun lalu," sambungnya.
Dalam Jr. NBA Indonesia Camp 2019 sendiri, Jason Richardson dan para panitia yang berasal dari The National Basketball Association (NBA) telah memilih 10 pebasket muda (lima putra dan lima putri) terbaik.
Baca Juga: IIMS 2019: Harga Tiket Tetap, Penonton Dimanja Center Piece of Carni
Sepuluh pebasket muda terbaik itu diberi gelar Jr. NBA Indonesia All Star 2019. Mereka berkesempatan untuk mewakili Asia Pacific di Kejuaraan Dunia Jr. NBA.
