Lupakan Insiden Panas dengan Marquez, Ini Harapan Rossi di MotoGP Argentina

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Rabu, 27 Maret 2019 | 22:05 WIB
Lupakan Insiden Panas dengan Marquez, Ini Harapan Rossi di MotoGP Argentina
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, tengah memperhatikan motornya dan motor tim Repsol Honda milik Marc Marquez (kanan) di Sirkuit Losail, Qatar, Kamis (7/3/2019). [AFP/Karim Jaafar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Valentino Rossi tak mau lagi mengingat insiden 'panas' dengan rivalnya, Marc Marquez, di MotoGP Argentina tahun lalu. Kini, dia lebih memcurahkan fokus jelang kembali balapan di Autodromo Termas de Rio Hondo tersebut.

Pada seri pembuka di Sirkuit Losail, Qatar, 10 Maret lalu, Rossi menjadi pebalap Yamaha dengan hasil finis yang paling baik.

Start dari posisi ke-14, The Doctor—julukan Rossi—merangsek hingga finis di urutan kelima, di belakang Andrea Dovizioso (Ducati), Marc Marquez (Repsol Honda), Cal Crutchlow (LCR Honda), dan Alex Rins (Suzuki).

Kini, Rossi berharap bisa meraih podium pertamanya di MotoGP 2019 pada balapan di Argentina akhir pekan nanti.

Baca Juga: Fajar / Rian Absen di Semifinal, Herry: Baterai Mereka Sudah Habis

"Saya menikmati balapan di Qatar, tapi sekarang kami fokus ke Argentina," kata Rossi dilansir dari laman resmi Yamaha, Rabu (27/3/2019).

"Pertama-tama, kami berharap kondisi lintasan sirkuit baik, karena itu selalu penting. Kedua, kami berharap cuaca selalu baik di tahun ini," Rossi menambahkan.

Infografis jadwal balapan MotoGP 2019.
Infografis jadwal balapan MotoGP 2019.

Pada MotoGP Argentina tahun lalu, Rossi bersenggolan dengan Marquez yang membuat pebalap Italia itu masuk ke area rumput dan terjatuh.

Akibatnya, Valentino Rossi gagal mendapat poin karena hanya finis di peringkat ke-19. Sedangkan, Marc Marquez yang mendapat penalti 30 detik, finis satu tingkat lebih baik.

Lupakan insiden tahun lalu, Rossi berharap kondisi trek di Autodromo Termas de Rio Hondo pada akhir pekan nanti bisa stabil.

Baca Juga: Indonesia Gantikan Filipina Jadi Tuan Rumah SEA Games? Ini Kata Menpora

"Balapan tahun lalu sangat sulit, sangat sulit mengendarai motor dengan permukaan setengah basah dan setengah kering," ujar Rossi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI