Kerja Sama Bilateral, Menpora Terima Kunjungan Wali Kota Busan

Rabu, 27 Maret 2019 | 15:16 WIB
Kerja Sama Bilateral, Menpora Terima Kunjungan Wali Kota Busan
Menpora Imam Nahrawi menerima kunjungan Wali Kota Busan, Korea Selatan Oh Keo-don yang hadir bersama Ambassador for Int'l Relations Woo Kyoung-ha dan Secretary General Kim Soo-il di ruang kerjanya lantai 10 Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (27/3/2019) (Dok : Menpora).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi menerima kunjungan Wali Kota Busan, Korea Selatan, Oh Keo-don, yang hadir bersama Ambassador for Int'l Relations, Woo Kyoung-ha dan Secretary General, Kim Soo-il, di ruang kerjanya lantai 10 Kantor Menpora, Senayan, Jakarta, Rabu (27/3/2019).

"Kami senang sekali atas kunjungan Bapak Wali Kota, selamat datang di Menpora, Jakarta. Hubungan Indonesia dan Korea Selatan sudah mendarah daging, kami terus melakukan kerja sama bilateral, termasuk di bidang pemuda dan keolahragaan. Terima kasih karena saat Asian Games 2018, suport juga datang dari Korea Selatan untuk kami, luar biasa," kata Menpora.

Sementara Wali Kota Busan menyampaikan kesediaan Kota Busan menjadi tuan rumah untuk training camp bagi atlet nasional Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade 2020 di Tokyo.

"Berbagai pertimbangan terkait kemudahan akan diperoleh atlet Indonesia selama melakukan training sebelum Olimpiade," kata Oh Keo-don. 

Baca Juga: Menpora Apresiasi Delegasi Indonesia Kenalkan Silat di Jepang

Selain jarak antara Busan dan Tokyo yang hanya 1 jam penerbangan, cuaca yang bagus juga menjadi pertimbangan penting yang akan disampaikan. Hal terbaik yang dapat ditawarkan Busan adalah fasilitas olahraganya yang lengkap, sebab Busan pernah menjadi tuan rumah Asian Games 2002.

Selain menawarkan kerja sama di bidang olahraga, Wali Kota Busan juga menawarkan kerja sama terkait pertukaran pemuda antara Busan dengan Indonesia. Sebelum ini, kerja sama Indonesia dengan Korea di bidang kepemudaan sudah berjalan dengan baik, namun pertukaran pemuda yang sudah diselenggarakan hanya fokus kepada kelompok pemuda yang berasal dari Kota Seoul, Ibu kota Korea Selatan

Wali kota Busan berharap, Indonesia dapat membuka kesempatan bagi terselenggaranya "Local to Local Youth Exchange" atau pertukaran pemuda dari daerah-daerah tertentu di kedua negara, mengingat Busan adalah Sister City dari Kota Surabaya. 

Wali kota Busan berharap, pemuda Indonesia dapat menikmati keindahan sekaligus mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Kota Busan.Pemerintah Indonesia, menurut Menpora, terus melalukan persiapan untuk  Olimpiade Tokyo 2020. 

"Terima kasih, kami senang atas kerja sama Kota Korea, khususnya Busan. Terlebih Busan sudah menyiapkan infrastruktur sedemikian rupa dan Busan juga sudah melakukan kerja sama dengan Surabaya sebagai Sister City," kata Menpora.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Gagal Tampil di Piala Asia, Begini Komentar Menpora

"Kami juga memikirkan bagaimana pertukaran pemuda ini menjangkau daerah yang sudah punya produk budaya dan  olahraga seperti saat Asian Games. Kami tidak hanya fokus di Jakarta, tapi juga Palembang, Banten dan kota lainnya," tambahnya.

Di akhir pertemuan, Menpora juga memohon dukungan untuk Indonesia mengikuti bidding Olimpiade 2032.

"Mohon dukungan, karena pada 2032, kita akan bidding olimpiade, sekaligus agar olahraga asli Indonesia, yaitu pencak silat bisa dipertandingkan di Busan," tutup menteri asal Bangkalan, Madura ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI