Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti mengatakan jika keberhasilan tim Indonesia mencukur habis Sri Lanka dengan skor 5-0 di laga pertama babak penyisihan Grup C Badminton Asia Mixed Team Championships (BAMTC) atau Tong Yun Kai Cup 2019, sudah sesuai prediksi.
Susy yang juga merupakan Tim Manajer Indonesia, menyanjung penampilan Tontowi Ahmad dan kawan-kawan. Para pemain tim Merah Putih disebutnya telah memberikan penampilan yang cukup baik.
Menghadapi Sri Lanka yang notabene merupakan tim non-unggulan, disebut peraih medali emas Olimpiade 1992 itu merupakan sebuah keuntungan. Indonesia bisa mendapat waktu adaptasi lapangan lebih banyak, sebelum menghadapi lawan yang lebih kuat yakni Thailand.
"Semua pertandingan hari ini berjalan sesuai prediksi, bahwa di atas kertas kami masih unggul. Meskipun masih ada sedikit adaptasi lapangan," ujar Susy Susanti dalam rilis yang diterima Suara.com, Rabu (20/3/2019).
Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2020
Di laga kedua babak penyisihan Grup C, Indonesia akan ditantang Thailand. Di atas kertas, tim Negeri Gajah Putih punya peringkat lebih baik dari Sri Lanka.
Susy yang juga memperhatikan kondisi lapangan Queen Elizabeth Stadium yang berangin, meminta Rizki Amelia Pradipta dan kawan-kawan tetap waspada dalam menjalani laga kedua nanti.
"Ada menang angin, kalah angin, menjadi kendala sedikit buat pemain kami. Mereka masih coba arahnya mau kemana dan ada yang belum pas. Ini yang harus diperhatikan buat pertandingan berikutnya," tukas Susy.
Kemenangan atas Sri Lanka membuat tim Indonesia untuk sementara memuncaki klasemen Grup C BAMTC atau Tong Yun Kai Cup 2019 dengan perolehan 1 poin. Di laga kedua atau terakhir, skuat Merah-Putih akan menghadapi Thailand.
Laga Indonesia menghadapi Thailand akan berlangsung pada Kamis (21/3/2019) pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 18.00 WIB di Queen Elizabeth Stadium, Hong Kong.
Baca Juga: Tong Yun Kai Cup 2019: Indonesia Cukur Habis Sri Lanka