Suara.com - Panitia penyelenggara Piala Presiden e-Sports 2019 resmi membuka penjualan tiket pertandingan final yang akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 30-31 Maret 2019.
Ketua Komite Organisasi Piala Presiden e-Sports 2019, Giring Ganesha mengatakan, tiket final akan dijual dengan harga terjangkau.
Itu dilakukan demi memfasilitasi animo masyarakat yang cukup tinggi terhadap gelaran olahraga elektronik tersebut.
"Tiket kami jual dengan harga terjangkau. Tiket hari pertama dijual dengan harga Rp 20 ribu. Sedangkan hari kedua dijual dengan harga Rp 30 ribu. Kami juga menyediakan tiket terusan dengan harga Rp 40 ribu," kata Giring Ganesha di Thamrin Nine, Jakarta, Selasa (12/3/2019).
Baca Juga: Bertemu Bos MotoGP, Jokowi Nyatakan Indonesia Siap Gelar MotoGP 2021
Giring yang juga merupakan presiden Indonesia Esports Premier League (IESPL) menjelaskan, pihaknya akan menyediakan 5.000 lembar tiket perhari, yang bisa dibeli secara online maupun on the spot atau langsung di venue pertandingan.
Tiket online bisa dibeli melalui situs e-commerce Tiket.com dan Blibli.com.
"Kita membagi penjualan tiket dengan dua metode, online maupun offline. Pembagiannya 70 persen akan dijual melalui online, 30 persen sisanya kita sediakan langsung di Istora Senayan," ujar Giring.
Khusus tiket offline, vokalis band Nidji yang tengah vakum ini menyebut harganya akan fluktuatif tergantung besarnya animo para pencinta e-Sports.
Jika penjualan melalui online laku keras, bukan tak mungkin tiket on the spot akan dijual lebih mahal.
Baca Juga: Kemenpora Guyur Timnas U-22 Bonus Rp 2,1 M, Hendra / Ahsan Dapat Berapa?
Sementara itu, Wakil Ketua Komite Organisasi Piala Presiden e-Sports 2019, Rangga Danu mengatakan, pihaknya hanya menjual tiket dengan satu kategori. Artinya, tak ada pembagian bangku VIP maupun reguler.
"Tiket yang kita jual tak ada kategori misal Reguler atau VIP. Jadi siapa yang datang lebih cepat, dia yang akan mendapat kursi sesuai keinginan," papar Rangga.
Sebagaimana diketahui, babak final Piala Presiden e-Sports 2019 akan mempertandingkan 16 tim e-Sports yang terdiri dari delapan tim e-Sports pemenang kualifikasi regional dan delapan tim yang lolos dari kualifikasi nasional.
Delapan tim e-Sports yang berhasil lolos kualifikasi regional adalah Cupu Team (Pontianak), Nazone (Solo), Revo Esport (Surabaya), ROC Esport (Denpasar), Profesional Esport (Palembang), Star8 Esport (Manado), Starlest eSports (Makassar), dan Humble Team (Bekasi).
Sementara tim profesional masih menjalani kualifikasi nasional yang berlangsung hingga 22 Maret 2019 mendatang.