Pantang Menyerah, Kunci Sukses Hendra / Ahsan Melaju ke Final All England

Sabtu, 09 Maret 2019 | 22:19 WIB
Pantang Menyerah, Kunci Sukses Hendra / Ahsan Melaju ke Final All England
Pasangan ganda putera Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan mengembalikan kok ke arah lawannya pasangah ganda putera Jepang Keigo Sonoda dan Takeshi Kamura dalam pertandingan babak semi final All Englamd 2019, di Birmingham Aenna, Inggris, Sabtu (9/3/2019). ANTARA FOTO/Reuters- Andrew Boyers
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sempat kesulitan menghadapi Takeshi Kamura/Keigon Sonoda, sebelum akhirnya menang 21-19, 21-16, dan memastikan satu tiket ke babak final All England 2019, Sabtu (9/3/2019).

Pertandingan berlangsung sengit di game pertama, saat kedua pasangan saling susul menyusul angka khsususnya di poin-poin kritis. Sempat tertinggal 18-19, Hendra/Ahsan akhirnya menang setelah mencetak tiga poin beruntun.

Di game kedua, laga berubah menegangkan untuk wakil Indonesia. Hendra Setiawan mendapat cedera betis kanan, setelah gagal mendarat sempurna usai melakukan jumping smash.

Kondisi Hendra terus menurun sepanjang jalannya laga. Ia bahkan sempat meminta pertolongan dokter pertandingan dua kali, untuk memasangkan decker dan menyemprot cairan penahan rasa sakit di betisnya.

Baca Juga: Hendra / Ahsan Tembus Final All England

Akan tetapi, perjuangan Hendra /Ahsan pada akhirnya berbuah manis. Kamura/Sonoda yang nyatanya gagal memanfaatkan keadaan, justru dibuat pontang-panting di game kedua dengan tak sekalipun diberikan celah untuk menipiskan skor.

“Koh Hendra tetap mau fight, jadi kami harus fight. Tempo main berubah, Jepang juga mau mengubah tempo, ini menguntungkan buat kami, mereka jadi lebih banyak angkat bola,” ujar Ahsan dalam rilis yang diterima Suara.com, Sabtu (9/3/2019).

Pasangan ganda putera Indoenesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan melakukan selebrasi setelah berrhasil menambah satu poin saat melawan ganda putera Jepang Keigo Sonoda dan Takeshi Kamura dalam babaka semi final All England 2019, di Birmingham Arena, Inggris, Sabtu (9/3/2019). ANTARA FOTO/Reuters-Andrew Boyers
Pasangan ganda putera Indoenesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan melakukan selebrasi setelah berrhasil menambah satu poin saat melawan ganda putera Jepang Keigo Sonoda dan Takeshi Kamura dalam babaka semi final All England 2019, di Birmingham Arena, Inggris, Sabtu (9/3/2019). ANTARA FOTO/Reuters-Andrew Boyers

Ahsan mengakui jika kondisi cedera Hendra sempat membuatnya khawatir. Terlebih strategi yang diinstruksikan pelatih gagal dieksekusi dengan sempurna.

“Tadi pasti ada khawatir, pola permainan berganti. Lawan mau memperlambat tempo main, mereka mau jauh-jauhkan bola, tapi kami sebisa mungkin ngambil pola supaya koh Hendra banyak di depan," papar Ahsan.

"Tapi sebaliknya dia (Hendra) justru banyak dapat posisi di belakang. Namun, alhamdulillah tadi (kita tetap bisa mendapat) banyak poin juga," imbuh pebulutangkis 31 tahun itu.

Baca Juga: Dampingi Tommy di All England 2019, Hendra Ingin Belajar Jadi Pelatih

Keberhasilan Hendra/Ahsan melangkah ke final All England 2019 membuka peluang bagi keduanya untuk mengulang sukses lima tahun lalu. Seperti diketahui, pada 2014 silam, pasangan berjuluk The Daddies itu berhasil menjadi jawara pada turnamen bulutangkis tertua di dunia tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI