Setelah 'bercerainya' pasangan emas Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, sektor yang dilatih Richard Mainaky itu masih mencari ujung tombak yang tetap untuk bersaing di level elite.
Di All England 2019, ganda campuran Indonesia mengirimkan enam wakil. Antara lain Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, dan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow.
Serta Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami, dan Ronald Alexander / Annisa Saufika.
Dari enam wakil itu, hanya Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria yang sudah cukup teruji. Keduanya saat ini masing-masing bertengger diperingkat 15 dan 11 dunia.
Baca Juga: Catat! Ini Jadwal Siaran Langsung All England 2019
Sayangnya, kedua pemain harus langsung bertemu di babak pertama. Siapa yang menang diyakini akan menjadi wakil sektor ganda campuran Indonesia yang paling jauh melangkah di All England.
Jika melihat peta persaingan, peluang salah satu dari Praveen/Melati atau Hafiz/Gloria untuk melangkah ke babak perempat final masih cukup terbuka.
Pasalnya, lawan mereka di babak kedua terbilang masih bisa di atasi, yakni pemenang antara Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich (Jerman).
Baik Rinov/Pitha maupun Mark/Isabel memiliki peringkat di bawah Hafiz/Gloria maupun Praveen/Jordan. Rinov/Pitha 19, sementara wakil Jerman satu strip di bawahnya.
Tantangan berat menanti Praveen/Melati atau Hafiz/Gloria di babak perempat final. Mereka kemungkinan bakal bertemu wakil Thailand unggulan keempat All England 2019, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Baca Juga: Sepeninggal Dani Pedrosa, Siapa Pebalap Terpendek di MotoGP?
Laga tersebut sepertinya bakal menentukan seberapa jauh sektor ganda campuran Indonesia bakal melangkah di All England 2019.