Suara.com - Jadwal balapan seri pembuka MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Qatar, dipastikan tidak akan berubah, meskipun ada sorotan terkait keselamatan para pebalap.
Beberapa tim dan pebalap sebelumnya menyerukan perubahan jadwal balapan MotoGP Qatar, 10 Maret mendatang, agar dimajukan dari semula pukul 20.00 waktu setempat.
Seruan ini guna mengurangi risiko kecelakaan yang dialami para pebalap akibat penurunan suhu udara.
Kondisi ini menjadi fokus setelah para rider banyak yang terjatuh menjelang akhir tes terakhir pramusim MotoGP 2019 di Losail, Senin (25/2) lalu, saat suhu mencapai di bawah 16 derajat Celcius.
Baca Juga: Keren! Begini Aksi Reino Barack Suami Syahrini Saat Olahraga Tinju
Pebalap anyar Repsol Honda, Jorge Lorenzo, yang termasuk salah satu yang terjatuh, telah melontarkan keluhan ini ke pihak Dorna, selaku penyelenggara MotoGP.
Dia bersikeras bahwa balapan bisa 'berbahaya' bila tetap dipaksakan sesuai jadwal.
"Saya ingin berbicara dengan orang-orang yang memutuskan jadwal lomba. Karena jika kita bisa mengatakannya lebih awal, itu akan sangat baik untuk keselamatan pebalap," kata Lorenzo, dilansir Motorsport, Jumat (1/3/2019).
"Mudah-mudahan kita bisa memodifikasi jadwal lomba setengah jam, satu jam, sebanyak mungkin. Karena jika kita kurang beruntung balapan di malam yang sangat dingin, itu akan berbahaya," jelas Lorenzo.
Jorge Lorenzo bahkan kabarnya telah berkomunikasi langsung dengan CEO Dorna Carmelo Ezpeleta terkait keluhannya ini.
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2021 Bakal Patahkan Rekor Penonton Thailand
Ezpeleta pun sebelumnya menyatakan pihaknya terbuka untuk mengubah jadwal balapan ke pukul 19.00 waktu setempat.