Infografis
Suara.com - Era digital membuat profesi atlet tak ubahnya artis terkenal. Tiap gerak-gerik mereka selalu diawasi oleh penggemar, baik secara langsung maupun melalui media sosial.
Cabang olahraga bulutangkis juga tak lepas dari fenomena 'ngartis' para atletnya. Perbincangan mengenai sepak terjang punggawa tepok bulu Tanah Air turut meramaikan ranah media sosial.
Fajar Alfian menjadi salah satu pebulutangkis yang cukup aktif menyapa para penggemar, khususnya melalui platform Instagram.
Tak jarang, selain mendapat pujian, pebulutangkis 22 tahun itu kerap kali menerima hujatan dan bully dari netizen.
Baca Juga: Keren! Begini Aksi Reino Barack Suami Syahrini Saat Olahraga Tinju
Fajar Alfian menyadari jika sorotan kepada pebulutangkis Pelatnas memang semakin marak akhir-akhir ini. Apalagi Indonesia memang terkenal dengan penggemar bulutangkisnya yang masif dan fanatik.
Meski kadang merasa risih dan tak nyaman dengan bully netizen, Fajar Alfian berusaha menganggap cercaan orang lain sebagai sumber motivasi.
Dalam hal ini, dia meniru sikap mega bintang sepakbola dunia, Cristiano Ronaldo, yang membalas hujatan dengan prestasi.
"Saya tak terlalu memikirkan (bully-an netizen). Jangankan saya, Cristiano Ronaldo saja banyak yang mem-bully," ujar Fajar Alfian saat ditemui di pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (27/2/2019).
"Jadi ambil positifnya saja, kadang kalau banyak yang kurang enak saya mendengarkan yang positif-positifnya saja. Komentar (netizen) tidak saya balas, saya balas dengan prestasi saja," imbuhnya.
Baca Juga: Bakal Bertemu Lagi, Ini Tunggangan Donald Trump dan Kim Jong Un
Fajar Alfian bersama sang partner, Muhammad Rian Ardianto saat ini tengah mempersiapkan diri tampil di All England 2019.
Dengan modal pengalaman yang lebih banyak, keduanya ingin tampil bagus di turnamen bulutangkis tertua di dunia tersebut.
"Tahun lalu terhenti di babak pertama, sekarang harus lebih baik. Untuk dongkrak poin juga, karena peringkat kami sekarang 'kan turun," tukas Fajar Alfian.
All England 2019 bakal berlangsung pada 6-10 Maret 2019 di Arena Birmingham, Inggris.
