Kans Olimpiade 2020, PBSI Jamin Akan Adil Terhadap Tommy Sugiarto

Selasa, 26 Februari 2019 | 15:05 WIB
Kans Olimpiade 2020, PBSI Jamin Akan Adil Terhadap Tommy Sugiarto
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti menegaskan pihaknya akan berlaku adil kepada seluruh pebulutangkis Indonesia, termasuk Tommy Sugiarto, terkait peluang lolos ke Olimpiade 2020 Tokyo.

Susy menyebut, pemain pelatnas maupun non-pelatnas mendapat kesempatan yang sama untuk bisa mewakili Merah Putih di multievent terbesar dunia tersebut.

Peluang lolos disebut Susy murni ditentukan oleh performa dan peringkat BWF masing-masing pebulutangkis.

PBSI tak akan pilih kasih soal siapa yang nantinya dipilih mewakili Indonesia.

Baca Juga: Alasan Dorna Sports 'Restui' MotoGP Digelar di Indonesia

"Iya, dari dulu kita telah memberi kesempatan (kepada Tommy Sugiarto). Tapi balik lagi, soal penentuan (wakil di Olimpiade 2020) nanti akan dilihat siapa yang paling berpotensi," ujar Susy Susanti di Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (25/2/2019).

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti (tengah) bersama peraih medali emas Asia Junior Championship 2018, Febriana Dwipuji Kusuma / Ribka Sugiarto di Jaya Raya Sport Hall Training Center, Jakarta. [Humas PBSI]
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti (tengah) bersama peraih medali emas Asia Junior Championship 2018, Febriana Dwipuji Kusuma / Ribka Sugiarto di Jaya Raya Sport Hall Training Center, Jakarta. [Humas PBSI]

Tommy yang saat ini berkarier sebagai pemain independen atau non-pelatnas menunjukan penampilan yang cukup konsisten sepanjang 2018 hingga saat ini.

Tunggal putra yang keluar pelatnas PBSI sejak 2015 silam itu kini menduduki peringkat 10 dunia, atau hanya terpaut satu strip di bawah Jonatan Christie.

Pada Olimpiade 2016, Tommy Sugiarto juga mendapat kesempatan dari PBSI untuk mewakili Indonesia di Rio de Janeiro, Brasil.

Namun sayang, perjuangannya harus terhenti di babak 16 besar di tangan wakil Inggris, Rajiv Ouseph.

Baca Juga: Gelar MotoGP, Indonesia Rogoh Kocek Rp 143 Miliar

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto. [Humas PBSI]
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto. [Humas PBSI]

Susy menjelaskan jika fokus PBSI saat ini adalah meloloskan sebanyak mungkin wakil Indonesia ke Olimpiade 2020.

Siapapun yang nantinya terpilih dan lolos ke Tokyo 2020, semuanya dinilai Susy adalah demi Indonesia.

"Balik lagi ya (siapapun yang nantinya lolos ke Olimpiade 2020), kita berpikirnya ini untuk Indonesia," tukasnya.

Kualifikasi Olimpiade 2020 untuk cabang olahraga bulutangkis akan mulai bergulir pada 26 April 2019 hingga 29 April 2020.

Setiap negara punya kesempatan untuk meloloskan maksimal dua wakil di setiap sektor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI