Infografis
Suara.com - Masa depan pasangan anyar ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, masih menjadi tanda tanya. Keduanya belum resmi menjadi pasangan tetap.
Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti. Menurutnya, performa Tontowi/Winny akan lebih dulu dipantau tim kepelatihan dalam empat turnamen.
Antara lain Barcelona Spain Masters (19-24 Februari 2019), German Open (26 Februari-3 Maret 2019), All England (6-10 Maret 2019), dan satu turnamen di Asia. Selepas itu, barulah nasib Tontowi/Winny akan diputuskan.
"Kita akan coba (menduetkan Tontowi/Winny) sampai periode masuk perhitungan poin Olimpiade 2020 akhir April nanti," ujar Susy Susanti di Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (25/2/2019).
Baca Juga: Alasan Dorna Sports 'Restui' MotoGP Digelar di Indonesia
"Mereka kan ada beberapa pertandingan dari mulai Spanyol (Barcelona Spain Masters), German (Open), All England dan (satu) tur Asia, itu sudah empat turnamen. Dari situ kita akan lihat hasilnya apakah mereka bisa diteruskan atau tidak," Susy menerangkan.
![Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, dalam acara konferensi pers Indonesia Masters 2019 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (21/1/2019). [Humas PBSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/01/21/65661-susy-susanti.jpg)
Susy menjelaskan jika target utama PBSI adalah meloloskan sebanyak mungkin wakilnya di Olimpiade 2020 nanti.
Jika setelah empat turnamen peringkat Tontowi/Winny gagal terdongkrak, Winny kemungkinan akan kembali berpasangan dengan Akbar Bintang Cahyono.
Dilansir dari lama resmi BWF, Akbar/Winny saat ini berada diperingkat 28 dunia. Jika gagal bersama Tontowi, Winny disebut Susy masih berpotensi lolos Olimpiade 2020 bersama Akbar.
"Karena posisi Winny dan Akbar sebetulnya ada di peringkat 30 Besar kan. Jadi kita bisa lihat dan bandingkan (dengan peringkat Tontowi/Winny). Karena kalau sudah di situ (kualifikasi Olimpiade 2020) seperti main catur, wakil yang ini bisa (masuk) tidak, yang ini cocok tidak," tukas Susy.
Baca Juga: Gelar MotoGP, Indonesia Rogoh Kocek Rp 143 Miliar
![Pasangan ganda campuran Indonesia, Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow, gagal menaklukkan seniornya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, di babak semifinal Singapore Open 2018, Sabtu (21/7). [Humas PBSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/07/21/61701-akbar-bintang-cahyonowinny-oktavina-kandow.jpg)
Tontowi/Winny belum lama ini memulai debut mereka di turnamen Barcelona Spain Masters 2019. Keduanya mampu tampil cukup baik dengan mencapai babak perempat final.
Pasangan anyar beda generasi itu kini mengalihkan fokus pada turnamen German Open 2019 yang berlangsung mulai hari ini, Selasa (26/2/2019) hingga 3 Maret 2019.
Di babak pertama, Tontowi/Winny akan menghadapi Chen Tang Jie/Pech Yen Wei (Malaysia). Pertandingan tersebut akan berlangsung hari ini, Selasa (26/2/2019) pukul 17:00 waktu setempat atau pukul 23:00 WIB.
