Suara.com - Prawira Bandung sukses mempermalukan Bogor Siliwangi dengan skor 94-83 dalam laga terakhir seri ketujuh Indonesia Basketball League (IBL) 2018/2019 di GOR Bima Sakti, Malang, Minggu (10/2/2019).
Prawira sejatinya menjalani start dengan buruk dalam laga kali ini. Mereka sempat tertinggal 10 angka diakhir kuarter kedua.
Namun, memasuki kuarter ketiga, anak asuh Andre Yuwadi mulai menampilkan tanda-tanda kebangkitan setelah menipiskan jarak menjadi hanya lima poin saja, yakni 64-69.
Klub yang sebelumnya bernama Garuda Bandung itu akhirnya benar-benar melakoni comeback di kuarter keempat. Tercatat, Prawira mencetak 30 angka berbanding 15 milik Siliwangi di kuarter terakhir, hingga akhirnya menang 94-83.
Baca Juga: ABL 2018/2019: Hasil Minor CLS Knights Berlanjut
"Kami memulai tim dengan baik, namun kemudian hilang konsentrasi sehingga sempat tertinggal jauh," ungkap pelatih Prawira, Andre Yuwadi dalam rilis yang diterima Suara.com, Minggu (10/2/2019).
Menurut Andre, kunci kemenangan timnya kali ini terletak pada faktor kepercayaan diri dan keberhasilan pemain menerapkan strategi full court press. Dirinya angkat topi dengan ketangguhan Raymonds Shariputra dan kolega.
"Anak anak berhasil mengendalikan pressure dan bermain lebih percaya diri. Itulah sebenarnya gaya permainan Prawira," beber Andre.
Dalarian Williams jadi top performer buat Prawira pada laga ini dengan torehan 31 angka. Hans Abraham juga tampil apik dengan sumbangan 17 poin. Sementara Brachon Griffin dan Raymond Shariputra masing-masing membukkan 15 dan 17 poin untuk Prawira.
Sementara dari kubu Siliwangi, Michael Vigilance Jr keluar sebagai top performer dengan raihan 35 poin dan 15 rebound, disusul Martavious Irving dengan 23 poin.
Baca Juga: Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Inggris Pekan ke-26