Susy Susanti Sentil Atlet Pelatnas yang Suka Menawar Latihan

Rabu, 06 Februari 2019 | 14:25 WIB
Susy Susanti Sentil Atlet Pelatnas yang Suka Menawar Latihan
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, dalam acara konferensi pers Indonesia Masters 2019 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (21/1/2019). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti, secara tegas meminta para atlet Pelatnas untuk PBSI berlatih lebih keras.

Kebiasaan atlet yang selama ini sering menawar latihan disebutnya harus segera dienyahkan.

Menurut Susy, penampilan seorang atlet di atas lapangan merupakan buah dari kerja keras selama latihan.

Karenanya, peraih medali emas Olimpiade 1992 Barcelona itu mencamkan agar Praveen Jordan dan kolega bisa segera meningkatkan kualitas latihan.

Baca Juga: Imlek Bareng Keluarga, Kevin Sanjaya Sukamuljo Senang Dapat Angpao

"Mengatasi tekanan di pertandingan harus dibiasakan dari latihan. Contoh, kalau sudah capek di latihan, kadang masih nawar, kalau ketat, ya sudahlah, pasrah," ujar Susy Susanti dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (6/2/2019).

Meskipun tak menyebut siapa-siapa saja atlet yang berlatih kurang keras, Susy menyiratkan bahwa selama ini terdapat beberapa pebulutangkis yang masih ogah-ogahan dalam mempersiapkan diri.

Padahal, lanjut Susy, kebiasaan di latihan akan terbawa saat pertandingan sesungguhnya.

Para penghuni Pelatnas PBSI disebutnya harus mengubah pola pikir bahwa atmosfar latihan harus dianggap sama seperti saat turun berlaga di kompetisi sesungguhnya.

"Waktu latihan drilling 100 bola (shuttlecockred), kadang kalau sudah capek, dinyangkutin, kebiasaan di latihan itu akan kebawa. Jadi cepat menyerah lah, kalau bola susah enggak mau diambil lah," jelas Susy.

Baca Juga: Saling Lempar Candaan, Bukti Cairnya Hubungan Rossi dan Vinales

"Lebih baik di latihan mikir yang terjelek dulu, kalau dipertandingan sesungguhnya tidak sejelek itu, kan kita akan lebih enak mainnya," tukas Kabid Binpres PBSI, Susy Susanti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI