Suara.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menyebut timnya punya kesempatan besar untuk kembali bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2019. Namun, pebalap Italia yang baru saja bertolak dari Jakarta ini menegaskan jika Yamaha butuh waktu untuk kembali bersinar.
Sebagaimana diketahui, Yamaha mencatatkan salah satu periode terburuk musim lalu. Dari 19 seri yang tersaji, mereka hanya mampu mempersembahkan satu podium kemenangan melalui Maverick Vinales.
Lebih miris, kemenangan itu baru tersaji di seri ke-17, Sirkuit Philip Island, Australia. Setelahnya, performa motor YZR-M1 kembali menuai kritik.
"Saya pikir kami bisa kembali menjadi tim kuat, akan tetapi kami harus menunggu. Pekerjaan ini (mengembalikan Yamaha ke papan atas) sulit, karena semua orang tahu, musim lalu kami benar-benar menderita," ujar Valentino Rossi dalam acara peluncuran tim balap Yamaha MotoGP di Hotel Four Season, Kuningan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Jangan Percaya Hoaks! Dul Jaelani Tegaskan Tidak Ikut Politik
Menurut Valentino Rossi, Yamaha terlihat mulai membenahi aspek-aspek yang hilang di musim 2018. Beberapa teknisi baru dan mekanik mulai didatangkan tim pabrikan asal Jepang itu.
"Kelihatannya Yamaha mulai berbenah, kami memiliki teknisi dari Jepang, Eropa, dan Italia yang berasal dari Milan," papar lajang kelahiran Urbino, yang baka berulang tahun ke 40 pada Februari 2019.
"Sesuatu juga berubah di dalam tim, seperti kepala mekanik dan beberapa orang lainnya," imbuh peraih tujuh kali gelar juara dunia MotoGP.
Namun, ia berharap Yamaha tak hanya berhenti di situ. Dirinya ingin Yamaha bisa mengikuti Ducati yang mulai berinovasi dengan merekrut banyak kru demi percepatan pengembangan motor.
"Mereka mendatangkan banyak orang di berbagai area. Mereka mengorganisir tim mirip seperti Formula 1 (F1). Jadi kita harus mengikuti hal itu," tukas Valentino Rossi.
Baca Juga: Niat Swafoto, Nyaris Diseruduk Truk !