Bukan All England, Ini Momen Terindah Praveen Bersama Debby Susanto

Jum'at, 25 Januari 2019 | 14:26 WIB
Bukan All England, Ini Momen Terindah Praveen Bersama Debby Susanto
Praveen Jordan/Debby Susanto membawa harum nama Indonesia dengan menjadi juara di turnamen bulutangkis tertua di dunia, All England 2016. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perjuangan Debby untuk menyumbangkan medali emas bagi Indonesia inilah yang paling dikenang oleh Praveen.

"Kalau masalah pertandingan sama Debby bukan All England. Kalau pertandingan paling berkesan itu di SEA Games (2015)," ujar Praveen di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (24/1/2019).

"Di situ kalau enggak salah Debby kakinya cedera, tertarik, tapi kami bisa tetap juara," kenang Praveen.

Ekspresi ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, usai memastikan jadi juara di Korea Open Super Series 2017, Minggu (17/9). [Humas PBSI]
Ekspresi ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, usai memastikan jadi juara di Korea Open Super Series 2017, Minggu (17/9). [Humas PBSI]

Praveen menganggap dirinya beruntung sempat berpasangan dengan pemain sekaliber Debby Susanto.

Baca Juga: Indonesia Masters: Pebulutangkis Ganteng yang Bikin Meleleh Hati Kaum Hawa

Dirinya jadi memiliki pengalaman yang luas yang sangat berguna untuk diaplikasikan dengan partnernya saat ini, Melati Daeva Oktavianti.

"Sebenarnya cukup banyak momen-momen berkesan yang bisa diingat bersama Debby. Sebelum saya sama Meli (sapaan akrab Melati—red) saya sudah banyak menjalani turnamen dengan Debby. Jadi banyak kenangan, disetiap turnamen, baik di dalam maupun luar pertandingan pun, jadi banyak kangennya," tukas Praveen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI