"Kalau soal pemberian nama, spontan saja. Nama Kok Kopi baru ditentukan saat mau buka stand di sini," tukasnya.
Respon para pengunjung Indonesia Masters 2019 terhadap usaha minuman kopi Lindaweni Fanetri bisa dibilang cukup luar biasa. Buka mulai pukul 11:00 WIB, kopi susu miliknya yang dijual seharga Rp 16.000 langsung ludes terjual.
Selain menjual kopi susu sebagai produk andalan, Kok Kopi milik Lindaweni Fanetri juga menjual beraneka ragam jenis minuman berbahan dasar kopi, seperti es cappucino (Rp 18.000), es cafe latte (Rp 18.000) dan milk shake (Rp 15.000).
Lokasi stand Kok Kopi terletak di pelataran Istora Senayan. Berada satu baris di samping kanan lokasi penukaran tiket online Indonesia Masters 2019.
Baca Juga: Veronica Angkat Kaki dari Rumah Setelah Ahok Bebas
Lindaweni Fanetri sendiri menyebut tengah membangun kafe lebih serius di bilangan Cinere, Depok. Saat ini progres pembangunan kafe Kok Kopi sudah mencapai sekitar 70 persen.
"Saat masuk gerbang Istora, saya berbicara kepada diri sendiri, "Saya akhirnya ke sini lagi, namun dengan peran berbeda. Dahulu saya di dalam (bertanding), sekarang di luar. Kangen sih dengan momen-momen itu," tuturnya.
Kenangan memang membuat hati terasa hangat, apalagi bila diobrolkan sembari menyesap kopi. Rasanya kerinduan Lindaweni Fanetri terobati lewat minuman suguhannya di Istora.