Infografis
Suara.com - Dokter MotoGP, Dr. Xavier Mir memastikan Jorge Lorenzo bisa tampil pada seri perdana MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Qatar, 10 Maret mendatang.
Seperti diketahui, pebalap anyar Repsol Honda itu harus menjalani operasi di Spanyol pada, Senin (21/1/2019) malam waktu setempat.
Operasi tersebut untuk memperbaiki tulang scaphoid pergelangan tangan kirinya yang patah, dan berlangsung sukses.
Cedera itu terjadi saat juara dunia lima kali ini melakukan latihan dengan motocross di Verona, Italia, dua hari sebelumnya.
Baca Juga: Cedera Mata Usai 'Adu Tinju' dengan Broner, Karier Pacquiao Terancam Habis?
Akibatnya, Lorenzo harus absen pada tes pramusim pertama di tahun 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 6-8 Februari mendatang.
![Pebalap Spanyol, Jorge Lorenzo menjalani debutnya bersama Honda pada tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Selasa (20/11/2018). [YouTube@Red Bike]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/11/21/18866-jorge-lorenzo.jpg)
Namun, Dr. Mir optimistis Lorenzo bisa mengikuti tes pramusim berikutnya di Sirkuit Losail, 23-25 Februari 2019.
Tak hanya itu, pebalap berjuluk X Fuera ini dipastikan bisa ambil bagian pada balapan seri perdana di Losail.
Dr. Mir juga mengonfirmasi cedera yang dialami Lorenzo bukan di bagian seperti saat kecelakaan pada sesi latihan bebas di MotoGP Thailand, Oktober 2018 lalu.
"Di pergelangan tangan tersebut Lorenzo mengalami dua luka. Satu cedera pada jari-jari, dan kemudian cedera pada ligamen di sebelah tulang scaphoid," jelas Dr. Mir, dikutip dari laman resmi MotoGP, Rabu (23/1/2019).
Baca Juga: Miris! Pemain Denmark Ini Datang ke Indonesia Masters Tak 'Didukung' Negara
"Dalam kasus sekarang ini, patah pada tulang scaphoid itu sendiri, dan tidak terkait dengan cedera sebelumnya (di MotoGP Thailand)," dokter spesialis traumatologi MotoGP ini menambahkan.
