Pasca Amputasi Kaki, Ini Harapan Istri Soal Transisi Karier M. Fadli

Selasa, 15 Januari 2019 | 11:30 WIB
Pasca Amputasi Kaki, Ini Harapan Istri Soal Transisi Karier M. Fadli
Atlet Indonesia Muhammad Fadli Immamuddin memacu kecepatannya pada sesi perebutan medali perunggu balap sepeda trek putra beregu klasifikasi C1-C5 Asian Para Games 2018 di Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jakarta, Kamis (11/10). [Antara/Aprillio Akbar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Diah Asri Astyavi turut menyaksikan sang suami, M. Fadli di Asian Track Championship (ATC) 2019. [Suara.com/Arief Apriadi]
Diah Asri Astyavi turut menyaksikan sang suami, M. Fadli di Asian Track Championship (ATC) 2019. [Suara.com/Arief Apriadi]

Pasca kecelakaan yang merenggut kaki kirinya, atlet 34 tahun itu dinilai Asty punya semangat juang untuk bangkit.

"Ya, hidup terus berjalan. Dia punya anak, memang butuh contoh sosok ayah. Mungkin Ali, anak saya, melihat ayahnya dulu pebalap, dan hal-hal seeprti itu yang jangan sampai hilang," ujar Asty.

"Alhamdulillah, yang saya lihat dari Fadli itu orangnya fighting banget. Dia dari balap motor enggak pernah diam. Dia selalu suka banget dengan kompetisi seperti ini."

"Kebetulan setelah kecelakaan yang bisa dia lakukan di rumah cuma sepeda. Jadi dia coba sepeda, ternyata dia mampu, dia bisa dan yasudah dia lakukan," imbuhnya.

Baca Juga: Indonesia Raih 13 Medali, Deretan Pebalap Cantik di ATC 2019

M. Fadli Imammudin berlaga di final nomor individual pursuit putra C4-C5 para-sepeda di Asian Track Championships 2019 di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Kamis (10/1/2019). Fadli berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu (setelah difaktorkan) empat menit 56,965 detik menyingkirkan pembalap sepeda Iran Mahdi Mohammadi dengan catatan waktu lima menit 23,920 detik. ANTARA FOTO/Aditya ES Wicaksono
M. Fadli Imammudin berlaga di final nomor individual pursuit putra C4-C5 para-sepeda di Asian Track Championships 2019 di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Kamis (10/1/2019). [Antara/Aditya ES Wicaksono]

Asty berharap, kesuksesan transisi karier tak mengubah sosok M. Fadli yang disebutnya ramah dan rendah hati.

Dirinya juga berharap M. Fadli bisa mengejar mimpinya tampil di Paralimpiade 2020 Tokyo.

"Dia harus tetap jadi Fadli yang saya kenal dulu, rendah hati, jangan lupa salat, tetap sukses. Jadi harapan saya dengan segala apa yang sudah dia lakukan dan kerjakan, dia bisa kerja keras mengejar impiannya di (Paralimpiade) 2020 Tokyo," tukasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI