Infografis
Suara.com - Seraya ingin mengikuti jejak petinju Floyd Mayweather Jr., atlet tarung bebas (mix martial arts/MMA) Conor McGregor baru-baru ini menantang petarung asal Jepang, Tenshin Nasukawa.
Tantangan itu dilayangkan McGregor lewat sebuah postingan di akun Twitter pribadinya.
Seperti diketahui, Mayweather sebelumnya mengalahkan Nasukawa dalam sebuah pertarungan ekshibisi tinju pada, Senin (31/12/2018) lalu.
![Petinju Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr. (kanan) tersenyum usai memukul jatuh atlet MMA asal Jepang, Tenshin Nasukawa (kiri), dalam laga ekshibisi tinju di Saitama, Jepang, Senin (31/12/2018). [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/01/02/76358-floyd-mayweather-jr-vs-tenshin-nasukawa.jpg)
Mayweather menang TKO ronde pertama dari tiga ronde yang dijadwalkan di Saitama Arena, Tokyo, Jepang.
Baca Juga: Indonesia Tuan Rumah ATC, Ini Banderol Sepeda Track, Bikin Tepok Jidat
Dilansir The Sun, beberapa waktu lalu, Mayweather diyakini mendapat bayaran 9 juta dolar AS (sekitar Rp 128 miliar) dari hasil duel tersebut.
Berbeda dengan Mayweather, McGregor ingin bertarung dengan Nasukawa dalam olahraga bela diri campuran.
"Saya ingin pergi ke Tokyo untuk menghadapi Tenshin Nasukawa dalam pertarungan bela diri campuran," tulis McGregor di akun Twitter pribadinya.
"Silakan atur jadwal sebelum musim panas ini," sambungnya.
Baca Juga: Usai Lawan Broner, Pacquiao Bakal Tarung Ulang dengan Mayweather?
Keinginan petarung asal Irlandia itu sepertinya bakal sedikit mendapat ganjalan. Pasalnya, kini dia sedang berada berurusan dengan masalah hukum.
McGregor dijadwalkan menjalani sidang pengadilan pada 29 Januari mendatang.
Ini merupakan buntut dari perilakunya di dalam dan luar octagon—arena pertandingan—saat duel dengan petarung asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, 6 Oktober 2018.
Dalam duel yang dimenangkan Khabib tersebut, justru berakhir ricuh. Khabib tiba-tiba keluar octagon dan menyerang anggota tim McGregor, Dilon Danis.
Saat jumpa pers usai pertarungan, Khabib mengatakan dirinya tersulut emosi karena agama dan orang tuanya dihina oleh McGregor dan timnya.
