Suara.com - Kejuaraan balap sepeda Asian Track Championship (ATC) 2019 resmi dibuka di Jakarta Internasional Velodrome (JIV), Selasa (8/1/2019). Event akbar ini resmi dibuka Ketua Umum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari.
Okto, sapaan akrab Raja Sapta, menyebut ATC 2019 akan menjadi event bersejarah bagi Indonesia. Sebab, ATC ke-39 ini bakal menjadi event pengumpul poin Olimpiade pertama di tahun 2019.
"Ini akan menjadi event bersejarah. Karena dari event ini, mungkin kita bisa lihat atlet yang bakal juara Olimpiade 2020 nanti," ujar Raja Sapta Oktohari di Jakarta Internasional Velodrome (JIV), Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (8/1/2019).
Okto menilai event ini akan sangat penting bagi seluruh atlet balap sepeda track Asia. Pasalnya, dengan kategori CC atau Continental Championship, ATC 2019 akan memperebutkan 600 poin Olimpiade bagi peraih medali emas.
Baca Juga: Septian Satria Sebut Persaingan Lini Depan Timnas U-22 Ketat
Poin tersebut hanya kalah dari kejuaraan tertinggi yakni World Track Championship (WTC). Dengan begitu, ATC 2019 bisa dikatakan sebagai kejuaraan level kedua.
"Ini adalah event yang sangat penting di awal tahun 2019. Kita melihat berbagai atlet-atlet terbaik Asia untuk mengikuti event ini dan bersaing mengumpulkan poin Olimpiade," beber Okto.
"Ini akan jadi salah satu event pengumpul poin Olimpiade 2020. Jadi kalau mau lihat para pebalap track terbaik di Asia, ada disini," tukasnya.
Asian Track Championship (ATC) 2019 sendiri bakal berlangsung pada 8-13 Januari 2019. Event ini akan mempertandingkan tiga kategori yakni elite, junior, dan paracycling.
Baca Juga: Terlibat Pengaturan Skor, PSMP Dipastikan Tetap Berlaga di Piala Indonesia