Suara.com - Pebalap anyar Repsol Honda, Jorge Lorenzo menyebut dirinya bukan favorit peraih gelar juara dunia MotoGP 2019. Sebelum mengejar gelar, Lorenzo ingin lebih dulu beradaptasi dengan Honda RC213V.
Dan tak kalah pentingnya, Lorenzo mengungkapkan tidak akan merasa malu untuk belajar dari rekan setimnya, Marc Marquez.
Seperti diketahui, Lorenzo bakal menjalani debut bersama pabrikan asal Minato, Jepang musim ini. Dua musim sebelumnya, pebalap Spanyol itu membela tim Ducati.
Dalam dua tes pramusim terakhir di Jerez dan Valencia, Lorenzo punya catatan cukup baik dengan berturut-turut finis di posisi 12 dan 4.
Baca Juga: Dimainkan di SEA Games, Ini Game e-Sports Favorit Egy Maulana Vikri
Namun, sebagai penunggang baru kuda besi Honda, Jorge Lorenzo enggan jemawa.
Dirinya merasa persaingan memperebutkan gelar juara dunia akan sulit pada tahun perdana bersama Honda.
"Saya tak tahu apakah saya sudah siap untuk bertarung memperebutkan gelar juara. Saya akan coba untuk bersiap, tapi hal itu tidaklah mudah," ujar Jorge Lorenzo dilansir Tuttomotoriweb, Jumat (4/1/2019).
Menurut Lorenzo, dirinya perlu belajar banyak mengenai adapatasi dengan motor RC213V.
Meski Marc Marquez merupakan rekan sekaligus rivalnya, soal adaptasi berkendara, Lorenzo tak segan belajar dari pebalap berjuluk The Baby Alien itu.
Baca Juga: Doni Tata Buka-bukaan Pengalaman di MotoGP hingga Kriteria Cewek Idaman
"Jika (gelar juara saya dan Marquez) ditotal, kami (Repsol Honda) merupakan tim terkuat sepanjang sejarah (12 gelar juara dunia). Tapi saya tak boleh sombong, dan belajar dengan siapapun, termasuk kepada Marc Marquez," ujar Jorge Lorenzo.