Suara.com - Pasangan ganda putra Pelatnas PBSI, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto akan turun berlaga di Kejuaraan Nasional atau Kejurnas PBSI 2018. Mereka berdua akan menjadi lawan, karena membela klub masing-masing.
Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto sejatinya sudah berada di level jajaran elit dunia. Kompetisi sekelas Kejuaraan Nasional sudah bukan lagi fokus mereka dalam mencari gelar.
Namun, ganda putra ranking enam dunia ini menyebut Kejurnas PBSI 2018 adalah turnamen penting. Selain gengsi antarpemain nasional, keduanya ingin balas budi kepada klub yang telah membesarkan mereka.
"Saya mau membalas budi juga ke klub karena sudah mendidik kami sejak kecil. Saya masuk klub saat berumur 16 tahun," ujar Rian Ardianto.
Baca Juga: Kado Natal Inspiratif Bagi Para Penyuka Otomotif
Di Kejurnas PBSI 2018 sendiri, Muhammad Rian Ardianto membela klub PB Jaya Raya. Sementara, Fajar Alfian akan membela klub Sangkuriang Graha Sarana (SGS) PLN Bandung.
"Saya juga mau tanggung jawab ke klub. Jangan lupakan klub. Semua pertandingan penting juga. Gengsi pertandingan Nasional lebih besar," timpal Fajar.
Kejurnas PBSI 2018 sendiri akan berlangsung pada 18 - 22 Desember 2018. Para pemain pelatnas atau elit seperti Fajar dan Rian akan bermain di Divisi I Beregu Campuran.