Suara.com - Klub basket Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil meraih kemenangan perdana di Indonesia Basketball League (IBL) musim 2018/2019. Mereka menekuk Satya Wacana 86-76 dalam laga Seri II di BritAma Arena, Jakarta, Jum'at (7/12/2018).
Meski menang, permainan tim asuhan Youbel Sondakh terbilang biasa-biasa saja. Bahkan saat kuarter keempat tersisa tiga menit, Satria Muda dibuat kewalahan hingga unggul tipis 73-70.
Youbel Sondakh mengakui timnya belum panas di pertandingan kali ini. Sebab, ini merupakan debut Satria Muda di IBL 2018/2019. Pada Seri I, mereka absen lantaran sebagian pemainnya memperkuat Tim Nasional (Timnas) di ajang Pra-Kualifikasi FIBA Asian 2021.
"Bersyukur pertandingan pertama Satria Muda musim ini hasilnya menang. Walaupun agak kesulitan di kuarter keempat," ujar Youbel Sondakh usai laga di BritAma Arena, Jakarta, Jum'at (7/12/2018).
Baca Juga: Kesal, Pelatih Stapac Sebut Pemainnya Cuma Pamer Sepatu
Pada pertandingan kali ini, Youble kerap melakukan rotasi pemain. Buktinya, Satria Muda mampu mencetak 32 poin dari bangku cadangan.
Namun, tak semua pemain mampu menunjukan tajinya. Bahkan, kombinasi dua big man mereka, Laurentius Oei dan Muhammad Ulhaq hanya mampu menyumbangkan 4 poin saja.
"Iya, evaluasinya mereka harus lebih berkontribusi. Walupun tak melihat dari sisi perolehan poin, mereka harus bekerjasama dari sisi pertahanan, rebound," ujar Youbel Sondakh.
"Itu dulu yang saya tekankan. Kalau itu sudah dapat, pasti ritmenya nanti akan lebih bagus lagi. Di pertandingan-pertandingan berikutnya saya yakin akan lebih biasa," imbuhnya.
Dua pilar asing, Jamarr Andre Johnson dan Dior Alexandros Lowhorn menjadi bintang kemenangan Satria Muda pada pertandingan itu.
Baca Juga: Fokus Matangkan Tim, Satria Muda Belum Pikirkan Pesaing di IBL
Jamarr yang berposisi sebagai power forward sukses mencetak double-double dengan rincian 24 poin, 10 rebound, dan 4 asis. Sementara Lowhorn sukses mencetak 19 poin, 8 rebound, dan 4 asis.