Suara.com - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto mengaku tak mau menutup peluang untuk kembali ke pemusatan latihan (pelatnas) PBSI.
Seperti diketahui, Tommy kini menjalani karier sebagai pebulutangkis independen atau non-pelatnas. Terakhir kali dia berlatih di pelatnas PBSI pada Januari 2015 silam.
Meski berkarier dijalur profesional, penampilan Tommy bisa dibilang cukup stabil.
Kini, pebulutangkis 30 tahun itu menempati peringkat 10 dunia, unggul satu strip dari pemain pelatnas Jonatan Christie.
Baca Juga: 10 Akun Olahraga Indonesia Paling Populer di Twitter 2018
Dari 17 turnamen BWF World Tour yang diikuti tahun ini, Tommy juga sukses merengkuh satu gelar juara. Dirinya mengangkat trofi saat turun di Thailand Masters 2018.
Selain berhasil menembus top 10 dunia dan merengkuh satu gelar juara, Tommy juga sukses melaju ke BWF World Tour Finals (WTF) 2018.
Dirinya lolos usai menempati urutan ketiga klasemen akhir "Race to Guangzhou".
Bersama tunggal putra pelatnas PBSI, Anthony Sinisuka Ginting, Tommy akan berjibaku untuk memperebutkan gelar dengan enam tunggal putra elite dunia lainnya.
Melihat performanya yang cukup stabil, tak menutup kemungkinan bagi Tommy untuk kembali dipanggil pelatnas PBSI.
Baca Juga: 10 Besar Tagar Olahraga Teratas Sepanjang 2018 di Twitter Indonesia
Menanggapi hal itu, Tommy Sugiarto mengaku siap, meski tak berharap banyak.
"Kalau itu ya saya tergantung dari pelatnasnya saja. Kalau saya motivasi sendiri saja untuk meningkatkan diri lagi," ujar Tommy saat dihubungi Suara.com, Kamis (6/12/2018).
"Karena saya juga sudah tahu dan pernah merasakan bermain di pelatnas, kalau memang dibutuhkan saya siap untuk membela Indonesia," ungkap Tommy.