Suara.com - Pebalap Inggris, Bradley Smith mengklarifikasi berita yang beredar sebelumnya yang diduga telah menyindir legenda balap MotoGP, Valentino Rossi.
Smith menilai ada kesalahan dalam kutipan yang dilakukan jurnalis, sehingga memantik reaksi 'panas' dari para penggemar Rossi.
Kesalahan yang dimaksud Smith, terkait pemberitaan tentang dugaan telah menyebut para fans The Doctor—julukan Valentino Rossi—tidak bisa move on dengan kenyataan saat ini, kepada media Inggris, Telegraph.
"Popularitas Rossi adalah produk yang membuat kita untuk percaya. Orang-orang seperti bernostalgia...mereka lupa bagaimana sebenarnya di masa lalu," kata Smith, dikutip dari IMotorbike, Rabu (28/11/2018).
Baca Juga: Sadar atau Tidak, 4 Pebalap MotoGP Ini Mirip Artis Dunia
"Valentino sudah di sini (balapan MotoGP) selama lebih dari 20 tahun. Bagi kebanyakan orang itu seperti balapan seumur hidup," pebalap yang pada MotoGP 2018 membela tim pabrikan KTM ini menambahkan.
"Dorna—penyelenggara MotoGP—telah menggunakan dia sebagai alat pemasaran, selalu menggambarkannya dengan cara yang positif, dan itu memiliki efek pada orang-orang yang menggemarinya."
"Dia juga sangat bagus (hubungannya) dengan media, dan timnya juga tahu bagaimana cara mengerjakan hal itu," tutur Smith, yang musim depan akan balapan di ajang MotoE.
Tak mau polemik tersebut berlarut-larut, Smith pun mengklarifikasi pernyataannya lewat Instagram Story.
"Hanya untuk mengklarifikasi setelah salah dikutip oleh jurnalis yang bahkan tidak ada di Valencia," tulis Smith, dalam caption foto Rossi yang tengah mengendarai motocross.
Baca Juga: Tak Sangka, Ini Pebalap Terbanyak Jatuh di MotoGP 2018
"Saya dulu adalah penggemar (Valentino Rossi), sekarang juga masih menggemari, dan akan selalu menjadi penggemarnya," pungkas Bradley Smith, yang diunggah ulang oleh akun Instagram, @anthony_pre_2.