Lampu Kuning untuk Ganda Campuran Indonesia

Selasa, 27 November 2018 | 16:21 WIB
Lampu Kuning untuk Ganda Campuran Indonesia
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melaju ke semifinal Asian Games 2018. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Ini adalah PR yang luar biasa buat coach Richard Mainaky. Ibaratnya Ia masih mencari-cari, tapi tuntutannya tidak boleh berlama-lama, karena sebentar lagi sudah masuk kualifikasi Olimpiade," imbuh legenda bulutangkis yang kini menjadi pelatih klub PB Djarum.

Seperti diketahui, PBSI saat ini tengah mencari sosok pengganti Liliyana untuk dipasangkan dengan Tontowi Ahmad. Sejauh ini, Della Destiara Haris menjadi pilihan utama.

Pasangan anyar ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Della Destiara Haris, terhenti di babak pertama Hong Kong Open 2018 setelah kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), dengan skor 15-21 dan 9-21, Selasa (13/11/2018). [Humas PBSI]
Pasangan anyar ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Della Destiara Haris, terhenti di babak pertama Hong Kong Open 2018 setelah kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), dengan skor 15-21 dan 9-21, Selasa (13/11/2018). [Humas PBSI]

Namun, perjalanan keduanya terbilang cukup terjal. Langsung kalah di babak pertama Hong Kong Open 2018 dan terpaksa mundur dari Syed Modi International Badminton Championships 2018 dan Korea Masters, semakin memperlambat pembangunan kekompakkan antar keduanya.

"Ganda campuran kan juara bertahan di Olimpiade 2016, mereka (Tontowi/Liliyana) mendapatkan emas. Jadi ini tantangan yang berat bagi Richard untuk menemukan penggantinya Butet," tukasnya.

Baca Juga: Tak Sangka, Ini Pebalap Terbanyak Jatuh di MotoGP 2018

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI