Sebelum Cedera, Della Sudah Rasakan Sakit Sejak Hong Kong Open

Senin, 26 November 2018 | 11:53 WIB
Sebelum Cedera, Della Sudah Rasakan Sakit Sejak Hong Kong Open
Della Destiara Haris (depan). [PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pebultangkis putri Indonesia, Della Destiara Haris menutup tahun 2018 dengan cedera engkel kiri. Cedera itu dialaminya saat turun di semifinal ajang Syed Modi International Badminton Champhionships 2018, Sabtu (24/11/2018).

Akibat cedera itu, Della bersama partnernya di sektor ganda putri, Rizki Amelia Pradipta harus merelakan tiket babak final Syed Modi. Keduanya terpaksa menyerah dari ganda putri Malaysia, Chow Mei Kuan / Lee Meng Yean saat kedudukan 21-14, 19-21, dan 9-16.

Selain itu, cedera yang dialaminya ini pun membuat kiprah Della di Korea Masters 2018 dipastikan pupus. Padahal, di Korea Masters 2018 Della rencananya bakal kembali berduet dengan Tontowi Ahmad di sektor ganda campuran.

Menurut asisten pelatih ganda putri PBSI, Chafidz Yusuf, kondisi Della saat turun di Syed Modi 2018 sebenarnya memang kurang fit.

Baca Juga: Menang di Laga Debutnya Bersama Fulham, Ranieri Semringah

Pebulutangkis 25 tahun itu sudah mengeluhkan rasa sakit usai menjalani turnamen Hong Kong Open 2018 yang berlangsung sepekan sebelumnya.

"Rasa sakit engkel Della sudah dirasakannya setelah bermain dari Hong Kong Open 2018 kemarin," ungkap Chafidz Yusuf saat dihubungi Suara.com.

Diungkapkan Chafidz, meski sudah merasakan cedera, Della memang tak memutuskan mundur dari awal perhelatan Syed Modi 2018.

Namun saat bermain rubber game di babak semifinal, Chafidz menyebut Della sudah tak kuasa menahan rasa sakit.

Khawatir anak asuhnya itu bakal mendapaat cedera parah, Chafidz pun memutuskan pasangan Della / Rizki untuk mundur. Dirinya tak mau ambil risiko, meski harus rela melepaskan tiket menuju babak final turnamen yang dihelat di India tersebut.

Baca Juga: Hasil Lengkap Pekan ke-13 Liga Inggris dan Klasemen

"Saat main tiga gim di semifinal (Syed Modi 2018), itu memang sudah ditahan sakitnya. Dan sudah diupayakan minta bantuan medis, tapi akhirnya tidak bisa ditahan lagi dan mundur. Pertimbangannya nanti takut tambah parah," terang Chafidz.

REKOMENDASI

TERKINI