Jelang Seri Pamungkas, Pedrosa Dianugerahi Gelar Legenda MotoGP

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Jum'at, 16 November 2018 | 11:23 WIB
Jelang Seri Pamungkas, Pedrosa Dianugerahi Gelar Legenda MotoGP
Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, dalam konferensi pers jelang seri pamungkas MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Kamis (14/11/2018). [AFP/Jose Jordan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dani Pedrosa telah resmi menyandang gelar legenda MotoGP yang dianugerahkan kepadanya pada, Kamis (15/11/2018), sebelum penampilan terakhirnya di seri pamungkas di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

"Ini adalah momen yang sangat emosional karena kalian tidak pernah mengira momen ini datang ketika kalian menjadi anak yang sedang mengejar mimpi kalian," kata Pedrosa seperti dikutip dari laman resmi MotoGP, Jumat (16/11/2018).

Pedrosa telah membalap bersama Honda sejak debut di kelas 125cc pada 2001. Setelah menjadi juara dunia 125cc pada 2003 dan 250cc pada 2004 dan 2005, Pedrosa naik kelas ke MotoGP bersama Repsol Honda pada 2006.

Pebalap asal Spanyol itu telah mengantongi 31 kemenangan. Namun, dia juga sering didera cedera yang mewarnai kariernya yang sejauh ini belum pernah merebut gelar juara dunia kelas premier itu.

Baca Juga: Momota, Hong Kong Open 2018: Tak Boleh Kalah Mental dari Jonatan

Pedrosa yang merupakan pebalap termungil di grid dengan tinggi 160 cm dan berat badan 51 kg, menjadi runner-up musim MotoGP 2007, 2010 dan 2012.

Sejak 2013, Pedrosa menjadi rekan Marc Marquez di Repsol Honda. Di dalam jumpa pers tersebut, Pedrosa pun menanggapi pertanyaan para jurnalis dengan emosi yang bercampur aduk.

"Momen yang luar biasa bagi saya adalah kejuaraan pertama. Karena kalian meraih sesuatu yang kalian impikan dan kalian rasa mungkin kalian bisa naik podium atau memenangi balapan, tapi memenangi kejuaraan adalah sesuatu yang kalian rasakan ketika kalian masih anak-anak dan para lawan membalap dengan sangat cepat. Kalian tidak akan mempercayainya ketika itu," kata Pedrosa.

Pedrosa merasa bahwa MotoGP telah memberikan banyak hal di dalam kehidupannya.

"Karena saya tumbuh di sini, saya belajar banyak tentang kehidupan berkat MotoGP. Saya sangat senang bisa memberi sesuatu untuk MotoGP," kata dia.

Baca Juga: Jadwal Hong Kong Open 2018 Hari Ini: Jojo Hadapi Kento Momota

Target Pedrosa yang masih tersisa sekarang adalah memperbaiki catatan kemenangannya, paling tidak dengan satu balapan tersisa di musim 2018.

Hasil terbaiknya tahun ini adalah finis peringkat lima di Prancis, Catalunya, Aragon dan Sepang.

"Ketika kalian menyentuh garis finis dan tahu jika kalian menang, naik podium atau membalap dengan bagus, itu saya kira adalah perasaan yang akan sangat saya rindukan," kata Pedrosa.

Setelah pensiun, Dani Pedrosa masih akan menjadi bagian dari MotoGP dengan menjadi pebalap penguji KTM di musim depan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI