Selain Zohri, Indonesia Punya Kans Loloskan 5 Atlet ke Olimpiade

Kamis, 15 November 2018 | 20:02 WIB
Selain Zohri, Indonesia Punya Kans Loloskan 5 Atlet ke Olimpiade
Lalu Muhammad Zohri, juara dunia atletik nomor Lari 100 meter di arena IAAF U-20 2018 Finlandia, tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (17/7). [Antara/Muhammad Iqbal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sukses di ajang Asian Games 2018 tak membuat para atlet atletik Indonesia bersantai-santai. Kini, Lalu Muhammad Zohri dan kolega fokus mempersiapkan diri menuju Olimpiade 2020 Tokyo.

Untuk mendukung program Olimpiade 2020, PB PASI selaku induk olahraga atletik di Tanah Air, kembali mendatangkan konsultan pelatih asal Amerika Serikat, Harry Marra.

Bersama pelatih terbaik IAAF 2016 itu, para atlet dan pelatih mulai menyusun perogram menuju Olimpiade 2020 Tokyo.

Harry yang menyambangi lokasi latihan pelatnas atletik Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Kamis (15/11/2018), mengaku terkesan dengan perkembangan para atlet saat tampil di Asian Games 2018.

Baca Juga: Revans, Jonatan Menangi Perang Saudara Atas Anthony

Beberapa diantara mereka bahkan mampu tampil kompetitif dengan raihan medali, seperti tim estafet 4x100 meter putra yang diisi Lalu Muhammad Zohri dkk, Emilia Nova di nomor lari gawang 100 meter putri, serta Sapwaturrahman dari nomor lompat jauh.

Pelari Indonesia Fadlin (kanan) menyerahkan tongkat kepada Lalu Muhammad Zohri pada babak penyisihan Lari Estafet 4x100m Putra Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Rabu (29/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Andika Wahyu
Pelari Indonesia Fadlin (kanan) menyerahkan tongkat kepada Lalu Muhammad Zohri pada babak penyisihan Estafet 4x100m Putra Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Rabu (29/8). [Antara/INASGOC/Andika Wahyu]

Tim estafet 4x100 meter dan Emilia Nova sukses meraih medali perak. Sementara Sapwaturrahman berhasil meraih medali perunggu.

Hasil itu dinilai Harry Marra memberikan harapan besar bagi atletik Indonesia untuk menambah kuota atlet yang bisa lolos Olimpiade 2020.

Harry menyebut, setidaknya ada empat hingga lima atlet atletik Indonesia lainnya, selain Lalu Muhammad Zohri, yang bisa menembus pesta olahraga se-dunia tersebut.

"Indonesia sekarang punya kesempatan untuk mengirim 4 hingga 6 atlet ke Olimpiade 2020 Tokyo. Karena itu, mereka harus bisa lebih baik lagi pada tahun depan yang merupakan tahun Olimpiade (kualifikasi)," ujar Harry saat ditemui di Stadion Madya, Jakarta, Kamis (15/11/2018).

Baca Juga: Kehilangan Christian Ronaldo, Arki : Tim Harus Lebih Matang Lagi

Konsultan pelatih atletik asal Amerika Serikat, Harry Marra, ditemui di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Kamis (15/11/2018). [Suara.com/Arief Apriadi]
Konsultan pelatih atletik asal Amerika Serikat, Harry Marra, ditemui di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Kamis (15/11/2018). [Suara.com/Arief Apriadi]

Menurut Harry, setiap negara punya potensi menelurkan atlet-atlet atletik terbaik, dan Indonesia disebutnya mempunyai modal untuk melakukan hal tersebut.

Para atlet muda Tanah Air disebut Harry punya prospek yang cerah. Hal itu dilandasi dari prestasi sepanjang 2017-2018.

"Saya pikir ada banyak bibit unggul di Indonesia. Lihat saja sepanjang 2017-2018, berapa yang berprestasi. Hasilnya bisa dilihat juga di Asian Games. Mereka punya kesempatan untuk ke Olimpiade," tukas Harry.

Di tahun 2019, Lalu Muhammad Zohri dan kawan-kawan dihadapi oleh berbagai kejuaraan yang bakal menjadi ajang kualifikasi menuju Olimpiade 2020 Tokyo.

Tiga diantaranya ialah Kejuaraan Dunia Estafet 2019 (Maret di Yokohama), Kejuaraan Asia Atletik 2019 (April di Doha), dan Kejuaraan Dunia Atletik 2019 (September) yang juga berlangsung di Doha.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI