Daud Yordan : Saya Kalah Empat Ronde dari Anthony Crolla

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Senin, 12 November 2018 | 21:34 WIB
Daud Yordan : Saya Kalah Empat Ronde dari Anthony Crolla
Petinju Daud Yordan saat berlatih di WSBC Boxing Club, Bintaro, Tangerang Selatan, Kamis (11/4). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Catatan kemenangan beruntun Daud Yordan terhenti. Hal ini setelah petinju kenamaan Indonesia ini kalah angka mutlak dari Anthony Crolla di Manchester Arena, Inggris, Sabtu (10/11/2018) atau Minggu dini hari WIB.

Dalam duel bertajuk "Final Elimination WBA Lightweight Championship" itu, ketiga juri sama-sama memberikan nilai 116-112 untuk kemenangan Crolla.

"Angka yang saya raih 112 sedangkan lawan adalah 116. Artinya saya kalah empat ronde dari dia (Anthony Crolla)," kata Daud Yordan, dilansir dari Antara, Senin (12/11/2018).

Petinju kenamaan Indonesia, Daud Yordan (kanan), dan penantangnya Anthony Crolla usai menjalani konferensi pers, Kamis (8/11/2018). Duel keduanya akan digelar di Manchester Arena, Inggris, Sabtu (10/11/2018). [Dok. Mahkota Promotion]
Petinju kenamaan Indonesia, Daud Yordan (kanan), dan penantangnya Anthony Crolla usai menjalani konferensi pers, Kamis (8/11/2018). Duel keduanya akan digelar di Manchester Arena, Inggris, Sabtu (10/11/2018). [Dok. Mahkota Promotion]

Hasil ini membuat rekor tanding Daud Yordan kini menjadi 38 kali menang (26 diantaranya menang KO), empat kali kalah dan satu no contest.

Baca Juga: Kalah Angka dari Anthony Crolla, Daud Yordan Beberkan Penyebabnya

Sebelumnya, Daud Yordan tak terkalahkan dalam delapan pertarungan berturut-turut.

Terakhir kali petinju asal Kayong Utara, Kalimantan Barat itu kalah, sebelum melawan Crolla, dari Simpiwe Vetyeka (Afrika Selatan).

Saat itu, Daud Yordan kalah TKO ronde 12 dalam duel yang berlangsung di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, 14 April 2013.

Petinju Indonesia, Daud Yordan (kanan) saat berhadapan dengan penantangnya dari Afrika Selatan, Simpiwe Vetyeka, dalam duel kelas bulu IBO di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, 14 April 2013. [AFP/Adek Berry]
Petinju Indonesia, Daud Yordan (kanan) saat berhadapan dengan penantangnya dari Afrika Selatan, Simpiwe Vetyeka, dalam duel mempertahankan sabuk juara dunia kelas bulu IBO di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, 14 April 2013. [AFP/Adek Berry]

Dua kekalahan Daud Yordan lainnya, yakni dari Chris John (Indonesia) pada 17 April 2011 dan Celestino Caballero (Panama), 10 April 2010.

Sementara itu, Daud mengatakan dirinya belum memikirkan langkah ke depan. Saat ini dia ingin istirahat terlebih dahulu.

Baca Juga: Ini Daftar Wakil Indonesia di Hong Kong Open 2018

"Saya baru pulang ke Indonesia pada, Rabu (14/11/2018). Saya ingin istirahat dulu sebelum membicarakan yang lainnya," pungkas Daud Yordan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI