Soal Kans Lolos BWF World Tour Final, Owi / Butet Lempar Handuk

Kamis, 01 November 2018 | 18:46 WIB
Soal Kans Lolos BWF World Tour Final, Owi / Butet Lempar Handuk
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir sudah lempar handuk terkait peluang mereka tampil di BWF World Tour Finla 2018 yang akan berlangsung di Guangzhou, Cina, 12-16 Desember mendatang.

Saat ini, Owi / Butet -sapaan akrab Tontowi / Liliyana- berada di peringkat 10 ranking Race to Guangzhou dengan perolehan 50,950 poin. 

Keduanya terpaut dua strip dari ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen / Christinna Pedersen yang menempati ranking delapan atau batas akhir untuk bisa tampil di BWF World Tour Final.

Menurut Liliyana, dirinya dan Owi memang tak menjadikan BWF World Tour Final sebagai target utama tahun ini. Namun, dirinya cukup menyayangkan sistem baru BWF yang menjadikan intensitas mengikuti turnamen sebagai tolok ukur pemain untuk bisa tampil di Guangzhou nanti.

Baca Juga: Valverde Semringah dengan Performa Barca Tanpa Messi

"Sejujurnya memang tidak mengejar ke sana. Kalau target ke situ, pasti saya ambil lebih banyak turnamen. Karena final super series (BWF World Tour) sekarang ini bikin saya heran. Kenapa semua poin turnamen dihitung, jadi tidak selektif," ujar Butet saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta, Rabu (31/10/2018).

"Sebetulnya kemungkinan besar qualified (lolod) kalau ikut banyak turnamen. Sekarang saja sudah sembilan turnamen. Tapi, ya sudahlah kalau masuk oke, kalau tidak juga tidak apa-apa," sambung Butet pasrah.

Meski poin Owi / Butet dan Christiansen / Christinna di peringkat delapan hanya terpaut 1.760, kesempatan keduanya untuk tampil di BWF World Tour Final terbilang kecil.

Pasalnya, Owi / Butet hanya punya kesempatan meraup poin di satu turnamen lagi, yakni Fuzhou Cina Open 2018 yang akan berlangsung pada 6-11 November mendatang.

Sementara itu, Christiansen / Christinna masih memiliki dua turnamen sisa sebelum menuju Guangzhou. Selain Fuzhou Cina Open 2018, pasangan Denmark itu juga mengikuti Hong Kong Open 2018.

"Ya memang susah juga sih (untuk lolos ke BWF World Tour Final 2018). Kalau dulu kan tidak semua turnamen dihitung poinnya, cuma turnamen level atas saja. Kalau sekarang dari level Super 100-1000 dihitung semua," jelas Owi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI