Marquez Berpeluang Ulangi Sejarah di Motegi

Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 15 Oktober 2018 | 18:02 WIB
Marquez Berpeluang Ulangi Sejarah di Motegi
Rider Repsol Honda, Marc Marquez beraksi di MotoGP Thailand yang dihelat di Sirkuit Internasional Buriram, Minggu (7/10/2018) sore WIB. [LILLIAN SUWANRUMPHA / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pebalap Tim Repsol Honda Marc Marquez menjadi kandidat terkuat juara dunia Moto GP musim 2018 dengan empat balapan tersisa.

Akhir pekan nanti, Marquez, yang saat ini kokoh di puncak klasemen dengan 271 poin, memiliki peluang untuk kembali mengunci gelar juara di sirkuit Motegi, kandang bagi tim Honda, seperti yang dia lakukan pada musim 2016, seperti dilansir Antara dari Motogp.com pada Senin (15/10/2018).

Jika Marquez mencetak poin dan finis di depan Dovizioso (Ducati), dan jika dia bisa mempertahankan keunggulan dua poin dari Dovizioso dan 24 poin dari Valentino Rossi (Movistar Yamaha), maka dia menjadi juara dunia untuk ketujuh kalinya di kelas yang berbeda.

Sementara Dovizioso, yang kini mengantongi 194 poin, harus finis di depan Marquez jika ingin memperbesar peluang untuk meraih juara dunia.

Baca Juga: Raih Kemenangan ke-68 MotoGP, Marquez Sejajar dengan Lorenzo

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, merayakan kemenangannya pada MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Minggu (7/10/2018). [AFP/Lilian Suwanrumpha]
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, merayakan kemenangannya pada MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Minggu (7/10/2018). [AFP/Lilian Suwanrumpha]

Statistik menunjukkan pada 2010 dan 2014 pebalap yang akrab disapa Dovi meraih pole di Sirkuit Motegi. Musim lalu Dovi juga berhasil meraih podium pertama di Motegi, setelah mengalahkan Marquez lewat duel sengit di bawah guyuran hujan.

Selain Dovi, penantang lain bagi Marquez adalah Valentino Rossi. Pebalap veteran berjuluk The Doctor asal Italia itu masih menunjukkan konsistensinya dengan menduduki peringkat tiga klasemen pebalap sementara walaupun dirundung masalah performa tunggangannya.

Di seri Thailand, Yamaha menunjukkan performa apik setelah Rossi finis keempat dan Maverick Vinales naik podium ketiga di tengah balapan bersuhu panas dan memiliki tingkat keausan ban tinggi. Bisa jadi balapan di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, itu menjadi titik balik tim Yamaha.

Akhir pekan ini , Jorge Lorenzo, yang mengalami kecelakaan parah di Aragon, dikabarkan akan kembali turun di Motegi untuk menantang Marquez.

Pebalap Repsol Honda Marc Marquez (tengah) mencoba melewati pebalap Ducati Andrea Dovizioso (kanan) di MotoGP Thailand di Buriram International Circuit. LILLIAN SUWANRUMPHA / AFP
Pebalap Repsol Honda Marc Marquez (tengah) mencoba melewati pebalap Ducati Andrea Dovizioso (kanan) di MotoGP Thailand di Buriram International Circuit. LILLIAN SUWANRUMPHA / AFP

Rekan satu tim Dovizioso itu juga memiliki catatan manis di sirkuit Jepang tersebut dengan tiga kali finis di podium pertama.

Baca Juga: 5 Foto Cantiknya Umbrella Girl Berhijab di MotoGP Thailand

Sementara itu, di bawah posisi Lorenzo di peringkat lima besar klasemen pebalap, ada pertarungan pebalap dari tim independen yang semakin sengit.

Tiga pebalap, Cal Crutchlow (LCR Honda Castrol) mengantongi 128 poin, Danil Petrucci (Alma Pramac Racing) 126 dan Johann Zarco (Monster Yamaha Tech 3) 123, memiliki selisih poin tipis.

Sirkuit Twin Ring Motegi yang berkarakter menuntut pengereman keras, akhir pekan ini akan menjadi penentu. Marquez yang diproyeksikan untuk kembali mengulang sejarah, dengan Andrea Dovizioso sebagai penantang utama di lintasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI