Di Acara Penutupan, JK Puji Perjuangan Atlet Asian Para Games

Sabtu, 13 Oktober 2018 | 21:20 WIB
Di Acara Penutupan, JK Puji Perjuangan Atlet Asian Para Games
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan pidato pada upacara Penutupan Asian Para Games 2018 di Stadion Madya GBK, Jakarta, Sabtu (13/10). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla hadir langsung di Upacara Penutupan Asian Para Games 2018 yang berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/10/2018).

Menggantikan Presiden Joko Widodo yang berhalangan hadir, Jusuf Kalla memberikan apresiasi atas perjuangan atlet dalam pidatonya.

"Terima kasih bagi para Atlet yang berpartisipasi. Sepanjang minggu ini anda semua telah menunjukkan bahwa anda jauh lebih kuat, lebih baik dan lebih mampu daripada yang dipikirkan dunia," kata Jusuf Kalla.

Jusuf Kalla menyebut, dibalik semua keterbatasan yang ada, para atlet mampu mendobrak batas saat mengikuti pertandingan di Asian Para Games 2018.

Baca Juga: Gol Hari Nur Yulianto Menangkan PSIS atas Barito Putera

Mereka, kata JK, membuktikan bahwa sebuah kekurangan bisa menjadi kelebihan jika diiringi dengan usaha dan kerja keras.

"Memang Anda berkebutuhan khusus, tetapi Anda tidak kekurangan prestasi dan kejayaan," ujar Jusuf Kalla.

"Anda semua adalah pemenang. Bukan hanya pemenang dalam kompetisi, tetapi juga kemanusiaan," imbuhnya.

Dalam pidato tersebut, JK tak lupa memberikan penghargaan kepada seluruh pihak yang terlibat mensukseskan Asian Para Games 2018, tak terkecuali bagi para volunteer yang siap sedia membantu jalannya perhelatan.

"Terima kasih kepada lebih dari 8.000 relawan, yang bekerja dengan segenap hati. Tanpa partisipasi anda, Asian Para Games tidak mungkin terlaksana dengan baik," tukasnya.

Baca Juga: Tutup Asian Para Games 2018, JK: Indonesia akan Merindukan Kalian

Dengan dilangsungkannya Upacara Penutupan, Asian Para Games 2018 resmi berakhir. Setelahnya, pesta olahraga difabel terbesar Asia ini akan tiba di Hangzhou, Cina, empat tahun mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI