Suara.com - Indonesia berhasil membawa pulang gelar juara dari ajang bulutangkis Cina Taipei Open 2018 lewat pasangan ganda campuran Alfian Eko Prasetya / Marsheilla Gischa Islami. Pasangan unggulan kedelapan turnamen tersebut menaklukkan wakil tuan rumah, Yang Po-Hsuan / Wu Ti Jung di partai final yang dihelat di Cina Taipei dengan skor 21-15, 21-11, Minggu (7/10/2018).
Gelar turnamen level Super 300 ini sendiri merupakan gelar juara kedua bagi Alfian / Marsheilla. Sebelumnya mereka juga meraih gelar dari turnamen level international challenge, yaitu Finlandia Open 2018.
Sementara turnamen Cina Taipei Open 2018 merupakan turnamen kelima bagi pasangan ini. Sebelumnya, Alfian sempat berpasangan dengan Annisa Saufika, sedangkan Gischa bersama Yantoni Edi Saputra.
"Semoga kemenangan ini menjadi awal yang baik bagi kami di turnamen selanjutnya. Sejauh ini komunikasi kami berjalan baik, dia adalah partner yang sudah berpengalaman, lebih dewasa, jadi cepat nyambungnya," tutur Gischa saat diwawancara Badmintonindonesia.org.
Baca Juga: Asian Para Games 2018: Kekecewaan buat Motivasi Widi Berlipat
"Kami sudah nonton pertandingan mereka dan mengetahui permainan mereka seperti apa, kami tahu kelebihan dan kekurangan lawan. Kami menerapkan pola main menyerang dan main no lob," timpal Alfian.
"Awalnya sih ada rasa tegang karena main melawan tuan rumah, tapi lama-lama ya biasa lagi karena fokus ke permainan," tambahnya.
Tuan rumah Cina Taipei sendiri berhasil merebut dua dari lima gelar yang diperebutkan. Sementara tiga gelar lainnya diraih Indonesia, Malaysia dan Jepang.
Berikut Hasil Lengkap Pertandingan Final Cina Taipei Open 2018:
Ganda Campuran
Baca Juga: Kecewa Hanya Raih Perak, Widi: Maafkan Saya Indonesia
Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami (8/INA) vs Yang Po-Hsuan/Wu Ti Jung (Cina Taipei) 21-15, 21-11