Infografis
Suara.com - Sebanyak 1.677 personel polisi telah disiapkan untuk melakukan pengamanan terkait pelaksanaan Asian Para Games 2018 yang berlangsung pada 6 Oktober 2018 mendatang.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Yusuf menyampaikan, ribuan personel itu akan bertugas mengawal, mengamankan jalur rombongan atlet dan venue Asian Para Games 2018.
"Jadi personel yang disiapkan ada 1.677, dan 597 itu pengawalan," kata Kombes Yusuf saat dikonfirmasi, Jumat (28/9/2018).
Kombes Yusuf menyampaikan, polisi juga akan melakukan penutupan jalan saat berlangsungnya pembukaan Asian Para Games 2018. Nantinya, akses jalan yang menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Baru Dibikin, Kepoin Instagram Mayangsari, Yuk!
Dikatakan oleh Kombes Yusuf skema penerapan pengalihan arus lalu lintas ini sama seperti saat pembukaan Asian Games 2018 beberapa waktu lalu.
"Saat acara pembukaan itu sama seperti Asian Games ada jalan yang kami tutup, Asia Afrika, Jalan Pemuda, Mustopo, kemudian Jalan Pintu 1. Itu kami tutup," tandasnya.
Lebih lanjut, Kombes Yusuf menyampaikan, akses pintu masuk di area SUGBK juga akan disterilkan saat berlangsungnya pembukaan Asian Para Games 2018.
"Tempat-tempat pintunya sama seperti Asian Games 2018, pintu 5, 6, 7 untuk penonton. Pintu 8 untuk logistik, pintu 9 bagi wartawan atau media. Pintu 10 untuk atlet, official , wasit, kemudian Pintu 1, 2 VIV . Pintu 3 dan 4 tidak dipakai," katanya
Lebih lanjut, Kombes Yusuf menambahkan, pengamanan ini juga akan dilakukan saat pelaksanaan saat kirab obor Asian Para Games yang bakal berlangsung pada Minggu (30/9/2018).
Baca Juga: BIN Bantah Pengaruhi Arab Saudi untuk Cegah Habib Rizieq ke LN
"Pada Minggu (30/9/2018) akan dimulai pawai obor. Lantas 30 September sampai tanggal 5 Oktober itu kedatangan atlet, ya. Kemudian 6 Oktober upacara pembukaan," tutupnya.
