Suara.com - Sekretatis Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S. Dewa Broto mengatakan, persiapan Asian Para Games 2018 sudah mencapai 95 persen.
Tahapan yang masih kurang kini hanya tinggal persiapan untuk Opening Ceremony atau Upacara Pembukaan dan Penutupan Asian Para Games 2018.
Hal itu disampaikan Gatot dalam acara "Gelorakan Asian Para Games 2018, Jadilah Inspirasi Bangsa" di Hotel Ambhara, Jakarta, Kamis (27/9/2018).
"Sudah 95 persen. Lima persen tinggal persiapan upacara pembukaan dan penutupan yang masih dikebut," ujarnya.
Baca Juga: Jokowi: Target Meleset Tak Apa, Kepeleset ke Atas Jangan ke Bawah
Di sisi lain, Gatot menjelaskan, seluruh kontingen Indonesia yang ikut serta di ajang Asian Para Games 2018 sudah harus kumpul di Jakarta pada 1 Oktober mendatang.
Sebab, sebelum mengikuti pertandingan, pada 1 Oktober seluruh atlet akan menjalani proses klasifikasi disabilitas.
"Mulai tanggal 1 Oktober 2018 seluruh atlet pelatnas di Solo, Jawa Tengah akan menuju Jakarta," kata Gatot.
Sejauh ini, para atlet Indonesia yang sudah tiba di Jakarta baru dari lima cabang olahraga. Antara lain balap sepeda, sitting volleyball, tenpin bowling, lawnball, dan para shooting atau menembak.
Sementara, 13 cabang olahraga sisanya baru akan menuju Jakarta dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Solo, Jawa Tengah, pada 1 Oktober mendatang.
Baca Juga: Dulu 'Depak' Rio, Kini Ocon Terkatung-katung, Rosberg: Mengerikan
Selain atlet-atlet Tanah Air, para kontingen negara peserta juga akan datang dalam periode tersebut.
"Bahkan kontingen pertama yang akan hadir adalah Bahrain, pada 28 September 2018," ungkap Gatot.
Asian Para Games 2018 akan berlangsung pada 6 hingga 13 Otober 2018. Mempertandingkan 18 cabang olahraga, pesta olahraga atlet difabel terbesar se-Asia ini diikuti ribuan atlet dari 43 negara.