Suara.com - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig mengaku tak khawatir bila terjadi konflik dalam timnya dengan kehadiran Jorge Lorenzo di kompetisi MotoGP musim depan.
Seperti diketahui, Honda memutuskan mengontrak Lorenzo, menggantikan posisi Dani Pedrosa yang memutuskan pensiun di akhir musim ini.
Banyak pihak menilai kedatangan Lorenzo bakal memunculkan konflik di dalam tim. Pasalnya, musim depan Honda akan diperkuat dua pebalap yang sama-sama mengecap titel juara dunia kelas MotoGP: Lorenzo dan Marc Marquez.
Baca Juga: INAPGOC Luncurkan "Song of Victory", Lagu Resmi Asian Para Games
Penilaian ini didasari konflik yang pernah terjadi pada Lorenzo saat bertandem dengan Valentino Rossi di tim Yamaha.
Sudah jadi rahasia umum bila Rossi dan Lorenzo terlibat 'perang dingin'. Bahkan, disharmoni diantara keduanya berlanjut hingga ke luar trek.
Terkait potensi konflik antara Lorenzo dan Marquez, Puig mengaku bisa memafhuminya. Menurutnya, hal itu wajar tapi dia yakin persaingan diantara keduanya tidak melebar ke luar trek.
"Marquez dan Lorenzo sama-sama ingin menang, tapi di dalam trek. Mereka berdua akan bertarung, dan melawan Rossi, (Maverick) Vinales, (Andrea) Dovizioso, (Danilo) Petrucci, (Johann) Zarco dan pebalap lainnya," ujar Puig kepada El Periodico, dilansir dari Paddock GP, Senin (17/9/2018).
"Tapi mereka (Lorenzo dan Marquez) sangat profesional dan saya yakin bahwa sikap mereka, di dalam tim, akan profesional. Saya tak memiliki keraguan akan hal itu," tambahnya.
Baca Juga: Juarai Jepang Open, Rekam Jejak Prestasi The Minions di 2018