Infografis
Suara.com - Pebalap veteran Valentino Rossi mengaku tak mau lagi memikirkan peluangnya meraih gelar juara dunia MotoGP musim ini.
Rossi mengaku sudah menyerah bersaing dengan rivalnya, Marc Marquez (Repsol Honda), yang masih kokoh di puncak klasemen sementara pebalap.
Bukan tanpa sebab, The Doctor—julukan Rossi—terpaut jauh, 70 poin, dari Marquez yang telah mengantongi 221 poin hingga seri ke-13.
Baca Juga: INAPGOC Luncurkan "Song of Victory", Lagu Resmi Asian Para Games
Situasi tersebut membuat Rossi mengalihkan fokus dengan mengejar target baru mempertahankan posisi ketiga di enam seri tersisa MotoGP 2018.
"Tentu saja kita tak perlu lagi membahas peluang juara dunia. Tapi, kami masih harus tetap fokus dan memberikan hasil maksimal. Karena, ajaibnya, saya masih berada di peringkat ketiga kejuaraan," ujar Rossi, dikutip dari Speedweek, Senin (17/9/2018).
"Sejujurnya, saya tidak mengerti bagaimana itu bisa terjadi...dan akan sangat sulit mempertahankan posisi di peringkat ketiga. Tapi, (setidaknya) kami punya satu satu target sekarang," lanjutnya.
Rossi bukan tanpa peluang naik ke peringkat kedua klasemen pebalap. Pasalnya, dia hanya terpaut tiga poin dari pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang menduduki urutan kedua saat ini.
Baca Juga: Juarai Jepang Open, Rekam Jejak Prestasi The Minions di 2018
Namun demikian, Rossi tak mau terlalu banyak berangan-angan. Dia memiliki fokus mewujudkan target barunya menempati peringkat ketiga klasemen akhir pebalap MotoGP 2018.
"Poin saya lebih banyak dari (Jorge) Lorenzo dan Maverick (Vinales). Namun begitu, saya harus meraih hasil yang bagus jika ingin mempertahankan posisi ketiga," pungkas Rossi.
